Sejumlah kebakaran hutan kembali melanda wilayah California, Amerika Serikat (AS). Salah satunya diduga dipicu oleh sebuah kembang api yang dinyalakan saat pesta gender reveal.
Seperti dilansir AFP, Senin (7/9/2020), kebakaran yang disebut sebagai kebakaran El Dorado (El Dorado Fire) itu telah menghanguskan area seluas 2.800 hektare dan memaksa banyak warga mengungsi dari rumah masing-masing. Lebih dari 500 petugas pemadam kebakaran dan empat helikopter pemadam dikerahkan untuk memadamkan kebakaran yang berkobar di wilayah timur San Bernardino, California bagian selatan sejak Sabtu (5/9) pagi.
Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California, atau CAL FIRE, menyatakan bahwa warga di sejumlah lingkungan setempat telah diperintahkan untuk mengungsi ke lokasi lebih aman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penegak hukum CAL FIRE telah menetapkan bahwa kebakaran El Dorado yang berkobar di dekat Oak Glen di San Bernardino County, disebabkan oleh perangkat piroteknik yang memicu asap, yang digunakan saat pesta gender reveal," demikian pernyataan CAL FIRE via Twitter.
Pesta gender reveal merujuk pada pesta pengungkapan jenis kelamin bayi yang masih ada dalam kandungan. Jenis kelamin bayi biasanya diumumkan dengan kembang api yang mengeluarkan asap merah muda atau biru.
"Pihak yang bertanggung jawab telah memicu kebakaran akibat kelalaian atau aktivitas ilegal, bisa dimintai pertanggungjawaban secara finansial dan secara kriminal," tegas CAL FIRE dalam pernyataannya.
Dengan situasi yang panas dan kering, California dilanda musim kebakaran yang sangat parah tahun ini, dengan lebih dari 1,6 juta hektare lahan hangus dilalap api.
Di California bagian utara, lebih dari 200 orang harus dievakuasi via udara ke lokasi lebih aman selama akhir pekan lalu, usai kebakaran hutan yang meluas dengan cepat membuat orang-orang itu terjebak di dekat Waduk Mammoth di Fresno.
Selain kebakaran El Dorado, ada juga kebakaran Creek atau Creek Fire yang sejauh ini menghanguskan sekitar 18 ribu hektare lahan -- menjadikannya sebagai salah satu kebakaran hutan terbesar. Dinas Kehutanan AS menyebut kebakaran Creek pertama muncul pada Jumat (4/9) lalu di area yang curam dan terjal.
Kebakaran lainnya yang disebut Valley Fire meluas dengan cepat di dekat San Diego dan sejauh ini telah menghanguskan lahan seluas 4 ribu hektare serta menghanguskan 11 struktur bangunan.
(nvc/ita)