Di Pulau Ini Cuma Turis yang Pernah Kena Corona yang Bisa Berlibur

Di Pulau Ini Cuma Turis yang Pernah Kena Corona yang Bisa Berlibur

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 31 Agu 2020 12:54 WIB
Ilustrasi turis di pantai
Ilustrasi (iStock)
Brasilia -

Sebuah kepulauan tujuan wisata di Brasil mengerahkan metode tak biasa dalam memerangi pandemi virus Corona (COVID-19). Hanya para turis yang pernah terinfeksi Corona dan telah sembuh, yang boleh berlibur ke kepulauan yang dikenal dengan pantai dan kehidupan laut yang beragam ini.

Seperti dilansir Reuters, Senin (31/8/2020), aturan tak biasa itu berlaku untuk para turis yang berwisata di Fernando de Noronha, sebuah kepulauan berjarak 354 kilometer dari pantai timur laut Brasil.

Pernyataan yang dirilis oleh pemerintah lokal dan pemerintah negara bagian setempat menegaskan bahwa hanya turis yang pernah terinfeksi Corona dan telah sembuh yang boleh masuk ke gugusan kepulauan Fernando de Noronha.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Langkah yang diambil oleh kepulauan yang tergantung pada wisata ini menunjukkan cara unik dari pemerintah lokal, negara bagian, dan pemerintah nasional Brasil dalam upaya untuk kembali pada kenormalan di tengah pandemi Corona. Fernando de Noronha diketahui memiliki 3.100 penduduk menurut sensus terbaru.

Ada perdebatan signifikan soal tingkat dan durasi imunitas yang dikembangkan oleh pasien Corona setelah infeksi pertama. Di beberapa negara, termasuk Brasil, muncul kasus infeksi ulang yang dilaporkan. Namun kasus semacam itu tergolong jarang.

ADVERTISEMENT

Aturan baru di Fernando de Noronha itu mulai berlaku pada 1 September. Untuk saat ini, turis masih belum boleh masuk ke kepulauan tersebut.

"Belum ada penularan di tengah masyarakat di pulau ini untuk waktu yang lama. Kita harus tetap seperti itu," tegas Menteri Kesehatan negara bagian Pernambuco, Andre Longo, dalam pernyataannya.

"Tentunya, langkah ini akan dilakukan dengan memperhatikan keselamatan dan mengaktifkan kembali aktivitas ekonomi di kepulauan ini," imbuhnya.

Fernando de Noronha sejauh ini mencatat 93 kasus Corona, tanpa adanya kematian. Otoritas kepulauan ini melarang aktivitas wisata sejak Maret lalu. Sepanjang April hingga Juni, warga daratan utama Brasil bahkan tidak diizinkan masuk ke kepulauan ini.

Brasil sejauh ini menempati peringkat kedua tertinggi di dunia, dengan total 3,8 juta kasus Corona dan lebih dari 120 ribu kematian. Kasus baru dan tambahan kematian dalam beberapa pekan terakhir di Brasil, dilaporkan mulai stabil.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads