Perdana Menteri (PM) Lebanon Hassan Diab bersumpah bahwa mereka yang bertanggung jawab atas dua ledakan besar di Beirut, yang menewaskan puluhan orang dan melukai ribuan lainnya, akan dimintai pertanggungjawaban. Hassan mengatakan yang bertanggung jawab atas ledakan besar itu untuk membayar harganya.
"Apa yang terjadi hari ini tidak akan berlalu tanpa pertanggungjawaban. Mereka yang bertanggung jawab atas bencana ini akan membayar harganya," kata Hassan Diab dalam pidato yang disiarkan televisi, seperti yang dilansir AFP, Rabu (4/8/2020).
Diab juga meminta bantuan internasional untuk membantu Lebanon yang sudah terperosok dalam krisis ekonomi terburuk dalam beberapa dekade.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengirim permohonan mendesak ke semua negara yang berteman dan bersaudara dan mencintai Lebanon, untuk berdiri di sisinya dan membantu kami mengobati luka yang dalam ini," ujar Diab.
Seorang pejabat keamanan senior Lebanon mengatakan sebelumnya bahwa ledakan yang mengguncang seluruh Beirut bisa disebabkan oleh "bahan peledak" yang disita dan disimpan di gudang "selama bertahun-tahun".
Diab dalam pidatonya menjanjikan pengumuman tentang "gudang berbahaya ini yang telah ada selama enam tahun, sejak 2014".
(rfs/rfs)