Demo Besar-besaran di Rusia, Tuntut Putin Bebaskan Gubernur Khabarovsk 

Demo Besar-besaran di Rusia, Tuntut Putin Bebaskan Gubernur Khabarovsk 

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Minggu, 26 Jul 2020 03:44 WIB
People hold banners and signs during an unauthorised rally in support of Sergei Furgal, the governor of the Khabarovsk region who was arrested, in the Russian far eastern city of Khabarovsk on July 25, 2020. - Huge anti-government demonstrations erupted in Russias Far East on July 25 over the arrest of a popular governor who was replaced this week by a Kremlin appointee who never lived in the fraught region. Residents of Khabarovsk near the border with China have taken to the streets en masse since the head of their region Sergei Furgal was arrested by federal law enforcement and flown to Moscow on murder charges earlier this month. (Photo by Aleksandr Yanyshev / AFP)
Foto: Demo di Timur Jauh Rusia (AFP/ALEKSANDR YANYSHEV)
Khabarovsk -

Demonstrasi besar-besaran anti-pemerintah meletus di Timur Jauh Rusia pada Sabtu waktu setempat. Unjuk rasa ini dipicu atas penangkapan Gubernur Khabarovsk, Sergei Furgel karena tuduhan pembunuhan.

Dilansir AFP, Minggu (26/7/2020) warga provinsi Khabarovsk dekat perbatasan dengan China turun ke jalan secara massal setelah gubernur Sergei Furgal ditanggap aparat penegak hukum federal. Furgal kemudian dibawa ke Moskow karena tuduhan melakukan pembunuhan pada kasus 15 tahun yang lalu. Ini adalah Sabtu ketiga massa menggelar demo setelah Presiden Vladimir Putin menunjuk seorang gubernur baru.

Demonstrasi ini menjadi protes anti-pemerintah terbesar di Rusia selama beberapa tahun terakhir. Kremlin mengklaim aksi ini dipicu oleh aktivis oposisi di luar Khabarovsk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Puluhan ribu warga turun ke jalanan di Khabarovsk mengibarkan bendera, membawa spanduk dan meneriakkan slogan yang menentang Presiden Vladimir Putin. Mobil yang lewat di sepanjang jalan juga membunyikan klakson untuk sebagai bentuk dukungan terhadap aksi itu.

"Kami ingin gubernur kami dibebaskan karena kami yakin bahwa kemungkinan dia ditahan secara ilegal," kata seorang demonstran, Alina Slepova.

ADVERTISEMENT

Furgal disingkirkan oleh pejabat federal "untuk tujuan mereka sendiri, bukan untuk kebaikan wilayah kita," imbuhnya.

Demonstran berkumpul di depan gedung administrasi regional dan alun-alun Lenin sambil meneriakkan "Kebebasan" dan "Putin mengundurkan diri".

Polisi yang mengenakan masker mengizinkan aksi itu terus berlangsung meskipun ada larangan pertemuan publik sebagai salah satu langkah untuk mengatasi penularan virus Corona.

(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads