Ledakan Bom Mobil Terjadi di Perbatasan Suriah-Turki, 7 Orang Tewas

Ledakan Bom Mobil Terjadi di Perbatasan Suriah-Turki, 7 Orang Tewas

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Senin, 20 Jul 2020 03:34 WIB
Turkish-backed Syrian rebels ride on a truck near the Turkish-Syrian border gate as seen from Akcakale, in Sanliurfa province, Turkey, October 13, 2019. REUTERS/Murad Sezer
Foto: Ilustrasi (REUTERS/Murad Sezer)
Beirut -

Ledakan bom mobil dilaporkan terjadi di perbatasan Suriah dan Turki. Akibatnya, tujuh orang dinyatakan tewas dan puluhan lainnya luka-luka.

"Sebuah bom mobil meledak di bundaran yang mengarah ke pintu masuk pos perbatasan Bab al-Salam," kata Kepala Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Rami Abdel Rahman seperti dilansir kantor berita AFP, Minggu (19/7/2020).

"Tujuh orang terbunuh, termasuk lima warga sipil, dan lebih dari 60 terluka, termasuk wanita dan anak-anak," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ledakan bom mobil terjadi di utara provinsi Aleppo, yang dikendalikan oleh tentara Turki dan pasukan sekutu Suriah, secara teratur melihat serangan mematikan dan pembunuhan yang ditargetkan.

Observatorium menuduh kelompok tertentu untuk ledakan bom mobil ini, ledakan dinilai mungkin sebagai pembalasan atas lonjakan operasi oleh pasukan yang didukung Turki dan Turki terhadap sel-sel IS di wilayah tersebut.

ADVERTISEMENT

Perbatasan Bab al-Salam adalah titik masuk utama untuk bantuan kemanusiaan lintas perbatasan ke Suriah bagian utara, tetapi ditutup awal bulan ini setelah tekanan Rusia di Dewan Keamanan PBB.

Kantor berita resmi Turki Anadolu melaporkan bahwa sebuah bom mobil di daerah Azaz, dekat Bab al-Salam, telah menewaskan lima orang dan melukai 85 orang. Ia menuduh milisi Kurdi YPG bertanggung jawab.

Pada bulan April, setidaknya 46 orang termasuk pejuang pemberontak yang didukung Turki tewas ketika sebuah bom truk bahan bakar meledak di Afrin, sebuah kota yang dikendalikan oleh proxy Ankara.

Konflik Suriah telah menewaskan lebih dari 380.000 orang sejak 2011 dan memaksa lebih dari setengah populasi pra-perang negara itu dari rumah mereka.

(rfs/rfs)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads