Otoritas China melarang impor ayam dari produsen terkemuka di Amerika Serikat (AS) dan memerintahkan pabrik minuman soda Pepsi di Beijing untuk tutup. Langkah ini diambil seiring otoritas China berupaya menekan produksi dan distribusi makanan di tengah kemunculan cluster baru virus Corona (COVID-19) di Beijing.
Seperti dilansir AFP, Senin (22/6/2020), Otoritas Kepabeanan Umum menegaskan bahwa impor ayam beku dari Tyson Foods yang berbasis di AS telah 'ditangguhkan sementara'. Penangguhan dilakukan setelah wabah virus Corona ditemukan di salah satu fasilitas produksi Tyson Foods di AS.
Dijelaskan Otoritas Kepabeanan Umum bahwa produk-produk dari Tyson Foods yang telah tiba di China akan disita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Senin (22/6/2020):
- Arab Saudi Cabut Lockdown Meski Kasus Corona Terus Meningkat
Arab Saudi mengakhiri aturan jam malam nasional untuk pencegahan penyebaran virus Corona (COVID-19). Selain itu, Saudi juga mencabut aturan pembatasan (lockdown) kegiatan ekonomi, termasuk salon rambut dan bioskop, meskipun kasus Corona tetap meningkat.
Seperti dilansir AFP, Senin (22/6/2020) pencabutan aturan jam malam ini diumumkan pada hari Minggu (21/6). Media pemerintah Saudi melaporkan bahwa ibadah salat juga boleh dilanjutkan di masjid-masjid di kota suci Mekah.
Menurut Kementerian Dalam Negeri, penerbangan internasional dan ziarah keagamaan tetap ditangguhkan dan pertemuan sosial lebih dari 50 orang dilarang.
- Trump Geram karena Kampanyenya di Tulsa Sepi Pendukung
Kampanye Presiden AS Donald Trump di Tulsa sepi dari para pendukungnya. Tim Kampanye Trump menjelaskan beberapa alasan terkait hal ini.
Seperti dilansir AFP, Senin (22/6/2020) Gedung Putih telah menjanjikan kampanye Trump di Tulsa, Oklahoma akan dibanjiri hingga 100.000 orang, tetapi sebagian besar gedung Bank of Oklahoma (BOK) Center yang berkapasitas 19.000 orang itu kosong.
Departemen pemadam kebakaran setempat, sebagaimana yang diberitakan media AS, mengatakan yang hadir hanya sekitar 6.200 orang, tetapi pejabat kampanye mengklaim setidaknya 12.000 hadir.
- Imbas Corona, China Larang Impor Ayam AS dan Tutup Pabrik Pepsi
Otoritas China melarang impor ayam dari produsen terkemuka di Amerika Serikat (AS) dan memerintahkan pabrik minuman soda Pepsi di Beijing untuk tutup. Langkah ini diambil seiring otoritas China berupaya menekan produksi dan distribusi makanan di tengah kemunculan cluster baru virus Corona (COVID-19) di Beijing.
Seperti dilansir AFP, Senin (22/6/2020), Otoritas Kepabeanan Umum menegaskan bahwa impor ayam beku dari Tyson Foods yang berbasis di AS telah 'ditangguhkan sementara'. Penangguhan dilakukan setelah wabah virus Corona ditemukan di salah satu fasilitas produksi Tyson Foods di AS.
Dijelaskan Otoritas Kepabeanan Umum bahwa produk-produk dari Tyson Foods yang telah tiba di China akan disita.
- Beijing Lakukan Tes Corona untuk Nyaris 1 Juta Orang Per Hari
Otoritas kota Beijing kini mampu melakukan pemeriksaan virus Corona (COVID-19) terhadap nyaris 1 juta orang setiap harinya. Upaya pemeriksaan terus berlanjut di ibu kota China ini di tengah upaya mengatasi kemunculan cluster penularan baru.
Seperti dilansir Reuters, Senin (22/6/2020), otoritas Beijing memperluas pemeriksaan atau tes Corona di wilayahnya sejak cluster baru muncul terkait pasar grosir makanan bernama Xinfadi lebih dari sepekan lalu.
Wabah baru di Beijing yang merupakan yang pertama dalam beberapa bulan terakhir, telah melampaui angka puncak kasus sebelumnya pada awal Februari.
- Masjid Singapura Kembali Izinkan Salat Berjemaah, Wajib Booking Online
Masjid-masjid di Singapura akan kembali menggelar salat berjemaah pada Jumat (26/6) pekan ini. Setiap jemaah yang ingin hadir diharuskan melakukan booking online karena adanya keterbatasan jumlah jemaah yang boleh hadir.
Seperti dilansir Channel News Asia, Senin (22/6/2020), Majelis Ulama Islam Singapura (MUIS) mengumumkan bahwa salat Jumat nantinya akan digelar dalam dua sesi, dengan setiap sesi dibatasi hanya 50 jemaah.
"Untuk memungkinkan lebih banyak jemaah yang menjalankan salat Jumat, dua sesi salat (masing-masing) selama setengah jam akan digelar setiap Jumat, dengan jarak waktu antara kedua sesi sekitar setengah jam, demi memastikan pengelolaan kerumunan yang aman," demikian jelas MUIS dalam pernyataannya.
Masjid-masjid juga akan menggelar kembali salat berjemaah untuk salat lima waktu, setiap harinya, dengan slot yang sama. Setiap salat hanya dibatasi untuk 50 jemaah.