Ramai Penghormatan George Floyd, PM Prancis Pastikan Polisinya Tak Rasis

Ramai Penghormatan George Floyd, PM Prancis Pastikan Polisinya Tak Rasis

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Rabu, 10 Jun 2020 14:46 WIB
Ribuan warga Prancis memberikan penghormatan terakhir kepada George Floyd (AFP)
Foto: Ribuan warga Prancis memberikan penghormatan terakhir kepada George Floyd (AFP)
Paris -

Ribuan orang di Paris, Prancis berkumpul untuk memberikan penghormatan terakhir kepada George Floyd. Di tengah aksi ini, Perdana Menteri Prancis, Edouard Philippe, memastikan kepolisian di negara itu tidak rasis.

Seperti dilansir dari AFP, Rabu (10/6/2020) beberapa plakat penghormatan di perkumpulan itu, yang berlangsung bersamaan dengan pemakaman Floyd di Texas, menarik paralel antara Floyd dan mereka yang baru saja meninggal di tangan polisi Prancis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pembunuhan Floyd, seorang warga Amerika keturunan Afrika berusia 46 tahun, oleh petugas polisi kulit putih pada 25 Mei telah memicu protes di seluruh Amerika Serikat (AS) dan menginspirasi demonstrasi anti-rasisme global.

ADVERTISEMENT

PM Philippe, yang tidak hadir dalam demonstrasi itu, mengatakan telah terjadi pencurahan emosi "sangat besar, sangat sah, dibagikan secara luas" setelah kematian Floyd.

"Prancis, polisi nasional, gendarmerie (pasukan bersenjata Prancis), bukan rasis. Tetapi setiap kali ada tindakan rasis ... penting bahwa seluruh negara bereaksi," katanya dalam komentar publik pertamanya terkait demonstrasi Floyd.

Philippe juga menyerukan "rasa hormat dan kepercayaan" terhadap polisi. Dia mengatakan bahwa masyarakat harus memegang kekuatan dengan standar tinggi.

Polisi mengatakan ada 2.400 orang dalam demonstrasi itu, sementara SOS Racisme memperkirakan ukuran kerumunan lebih besar, yakni sekitar 12.000 orang.

Aksi demonstrasi ini mengingatkan lagi warga Prancis pada kasus seorang pria kulit hitam muda, Adama Traore, yang meninggal dalam tahanan polisi pada tahun 2016.

Dia kehilangan kesadaran dalam mobil polisi dan meninggal di kantor polisi terdekat. Dia masih diborgol ketika paramedis tiba.

Halaman 2 dari 2
(rdp/nvc)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads