Kanada Menentang Penggunaan Chloroquine Sebagai Obat Corona

Kanada Menentang Penggunaan Chloroquine Sebagai Obat Corona

Nur Azizah Rizki Astuti - detikNews
Senin, 27 Apr 2020 01:28 WIB
Risiko Kematian Naik, Brasil Hentikan Riset Chloroquine untuk Obati Covid-19
Ilustrasi chloroquine (Foto: Getty Images/AFP/G. Julien)
Ottawa -

Otoritas Kesehatan Kanada telah mengeluarkan peringatan terhadap penggunaan obat anti-malaria chloroquine dan hydroxychloroquine untuk mengobati infeksi virus Corona. Kanada juga menentang penggunaan obat itu untuk mencegah infeksi kembali virus tersebut.

"Chloroquine dan hydroxychloroquine dapat memiliki efek samping yang serius. Obat-obatan ini harus digunakan hanya di bawah pengawasan dokter," kata Badan Kesehatan Masyarakat Kanada dalam catatan yang diunggah di situs webnya, seperti dilansir AFP, Minggu (26/4/2020).

"Health Canada prihatin bahwa beberapa orang mungkin secara langsung membeli dan menggunakan chloroquine atau hydroxychloroquine untuk mencegah atau mengobati COVID-19," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Badan Kesehatan Masyarakat Kanada juga mencatat bahwa obat-obatan itu bisa menyebabkan "masalah detak jantung yang serius".

Badan Obat-obatan Eropa pada Kamis (23/4) lalu juga telah mengeluarkan peringatan serupa tentang kedua obat tersebut, yang dijanjikan bisa mengobati virus Corona seperti yang dipromosikan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

(azr/azr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads