Teror Penusukan di Prancis, 2 Orang Tewas

Teror Penusukan di Prancis, 2 Orang Tewas

Isal Mawardi - detikNews
Minggu, 05 Apr 2020 01:58 WIB
French policemen take part in a police raid in Boussy-Saint-Antoine near Paris, France, September 8, 2016. French police investigating the abandonment of a car packed with gas cylinders near Pariss Notre Dame cathedral last Saturday, arrested three women on Thursday evening, in Boussy-Saint-Antoine, some 30 km south-east of Paris. REUTERS/Christian Hartmann
Ilustrasi (Foto: REUTERS/Christian Hartmann)
Paris -

Seorang pria di Prancis mengamuk dan melakukan aksi penusukan. Akibatnya 2 orang tewas.

Dilansir AFP, aksi penusukan itu terjadi pada siang hari di tengah masa lockdown negara Prancis. Presiden Emmanuel Macron menyebut pembunuhan tersebut sebagai tindakan biadab.

Belum diketahui motif pembunuhan itu. Menteri Dalam Negeri Prancis Christophe Castaner menyebutnya sebagai aksi terorisme.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelaku diketahui seorang pengungsi dari Sudan. Usianya sekitar 30 tahun. Ia ditangkap usai mengamuk di sejumlah toko di Romans-sur-Isère.

Menurut saksi, pelaku berteriak 'Allahu Akbar' ketika menyerang korbanya. Kepolisian Prancis menyebut pelaku meminta petugas membunuhnya saat hendak ditangkap.

(isa/isa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads