Wabah virus corona dilaporkan telah menyebar luas ke sedikitnya 75 negara dan wilayah, dengan nyaris 91 ribu orang terinfeksi. Jumlah korban meninggal secara global sejauh ini mencapai 3.116 orang.
Seperti dilansir CNN dan Channel News Asia, Selasa (3/3/2020), jumlah kasus virus corona yang terkonfirmasi di luar China daratan sejauh ini melampaui 10 ribu orang.
Hingga Selasa (3/3) waktu setempat, total 90.853 kasus virus corona terkonfirmasi secara global. Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) pada Selasa (3/3) waktu setempat melaporkan secara nasional, ada total 80.151 kasus virus corona di China.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Itu berarti sejauh ini sudah 10.702 kasus virus corona yang dilaporkan di luar China daratan. Virus corona diketahui telah menyebar ke sedikitnya 75 negara atau wilayah di luar China daratan, termasuk Indonesia yang sejauh ini melaporkan dua kasus.
Data terbaru hingga Selasa (3/3) waktu setempat juga menyebut total 3.116 orang meninggal dunia akibat virus corona di sebanyak 12 negara/wilayah, termasuk China.
Dalam laporannya, NHC menyebut total 2.943 orang meninggal di wilayah China daratan hingga Senin (2/3) tengah malam waktu setempat.
Sekitar 173 orang lainnya meninggal di sedikitnya 11 negara atau wilayah di luar China daratan.
Jumlah itu terdiri atas 34 orang meninggal di Korea Selatan (Korsel), 66 orang meninggal di Iran, 52 orang meninggal di Italia, 12 orang meninggal di Jepang -- termasuk enam penumpang kapal pesiar Diamond Princess, enam orang meninggal di Amerika Serikat (AS), tiga orang meninggal di Prancis, dua orang meninggal di Hong Kong, dan masing-masing satu orang meninggal di Filipina, Thailand, Taiwan dan Australia.
Simak Video "Khasiat Temulawak yang Digadang Mampu Cegah Infeksi Corona"
Sejauh ini, virus corona diketahui telah menyebar ke setiap benua di Bumi, kecuali Antartika, setelah kasus pertama teridentifikasi di Wuhan, China pada Desember 2019 lalu. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut para pejabat kesehatan publik beroperasi di 'wilayah yang belum terpetakan sebelumnya' saat memerangi penyebaran virus corona.
Para petugas medis sekarang berjuang mengatasi wabah yang dipicu penularan cluster di Korsel, Iran dan Italia. Sementara negara-negara lainnya berupaya keras menghindari nasib serupa dengan mempersiapkan otoritas kesehatan publik sebaik mungkin, memperingatkan warga mereka dan memberlakukan larangan perjalanan ke area-area terdampak.
Sejumlah negara yang telah mengonfirmasi kasus virus corona, memberlakukan langkah-langkah untuk membatasi penyebaran virus tersebut, seperti meliburkan sekolah-sekolah, mengimbau warga bekerja dari rumah dan membatalkan atau menunda acara-acara publik.
WHO sejauh ini belum menetapkan wabah virus corona sebagai pandemi global, namun memperingatkan bahwa kemungkinan itu ada dalam waktu dekat. "Kami belum pernah melihat sebelumnya di mana patogen pernapasan mampu memicu penularan dalam masyarakat, tapi juga bisa ditangani dengan langkah-langkah yang tepat," ucap Direktur WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dalam pernyataannya.