Bertambah Lagi, 634 Orang di Kapal Pesiar Diamond Princess Positif Corona

Bertambah Lagi, 634 Orang di Kapal Pesiar Diamond Princess Positif Corona

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 21 Feb 2020 11:56 WIB
Buses carrying U.S. passengers who were aboard the quarantined cruise ship the Diamond Princess, seen in background, leaves Yokohama port, near Tokyo, early Monday, Feb. 17, 2020. The cruise ship was carrying nearly 3,500 passengers and crew members under quarantine. (Jun Hirata/Kyodo News via AP)
Proses penurunan penumpang kapal pesiar Diamond Princess dilakukan secara bertahap (Jun Hirata/Kyodo News via AP)
Tokyo -

Jumlah kasus virus corona dari kapal pesiar Diamond Princess yang sempat dikarantina di Jepang kembali bertambah. Otoritas Jepang mengumumkan adanya 13 kasus baru dari kapal tersebut.

Seperti dilansir AFP dan Associated Press, Jumat (21/2/2020), Kementerian Kesehatan Jepang dalam pernyataan terbaru mengumumkan 13 orang di kapal pesiar itu baru saja dinyatakan positif virus corona pada Kamis (20/2) waktu setempat. Diketahui bahwa masih ada hasil pemeriksaan yang belum dirilis otoritas Jepang, meski karantina telah selesai pada Rabu (19/2) waktu setempat.

Tambahan kasus itu menjadikan jumlah kasus virus corona yang terkonfirmasi dari kapal pesiar Diamond Princess bertambah menjadi 634 kasus. Kapal pesiar itu diketahui membawa total 3.711 orang dari berbagai negara, yang terdiri atas 2.666 penumpang dan 1.045 awak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapal pesiar itu telah selesai dikarantina selama dua pekan di pelabuhan Yokohama pada Rabu (19/2) waktu setempat. Proses penurunan penumpang yang dilakukan secara bertahap, masih berlangsung hingga kini. Hanya penumpang yang negatif virus corona dan tidak menunjukkan gejala-gejala, yang diperbolehkan turun duluan.

Bagi para penumpang yang hasil pemeriksaannya belum dirilis otoritas Jepang, masih harus menunggu di dalam kapal pesiar.

ADVERTISEMENT

Demikian halnya dengan para penumpang yang pernah berbagi kamar atau melakukan kontak dekat dengan orang-orang yang positif virus corona. Mereka harus tinggal lebih lama di dalam kapal karena masa karantina mereka direset dan dihitung ulang sejak tanggal mereka melakukan kontak dengan orang positif corona itu.

Otoritas Jepang melaporkan bahwa 440 penumpang telah turun dari kapal pada Rabu (19/2) waktu setempat, kemudian 600 penumpang lainnya turun pada Kamis (20/2) waktu setempat. Lebih dari 1.000 penumpang lainnya akan turun dari kapal pada Jumat (21/2) waktu setempat.

Sementara itu, para awak kapal dilaporkan masih harus menjalani pemantauan dan karantina tambahan di dalam kapal, yang baru akan dimulai setelah penumpang terakhir turun.

Pada Kamis (20/2) waktu setempat, dua penumpang kapal pesiar itu yang positif virus corona, meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di rumah sakit Jepang. Keduanya yang sama-sama berusia 80-an tahun, diidentifikasi sebagai warga Jepang dengan satu penumpang yang berjenis kelamin laki-laki berasal dari Kanagawa dan satu penumpang perempuan berasal dari Tokyo.

Otoritas Jepang meyakini keduanya terinfeksi virus corona sebelum pemeriksaan dilakukan dan karantina diberlakukan pada 5 Februari lalu. Diketahui bahwa wabah virus corona di kapal pesiar Diamond Princess disebabkan oleh seorang penumpang positif virus corona yang telah turun di Hong Kong pada akhir Januari lalu.

Kematian dua penumpang itu menjadi kematian pertama dari kapal pesiar Diamond Princess dan kematian ketiga di wilayah Jepang.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads