"Kami (Zelenskiy dan Presiden Iran Rouhani) sepakat bahwa ia akan memerintahkan penyelesaian sesegera mungkin, dan dibantu oleh para ahli Ukraina, mengenai identifikasi mayat-mayat dan mempersiapkan mereka untuk kembali ke Ukraina. Ini harus segera terjadi," kata Zelenskiy dalam pidato yang disiarkan televisi negara seperti dilansir Associated Press, Minggu (12/1/2020).
Zelenskiy mengatakan Ukraina dan Iran akan menganalisis kotak hitam bersama. Dia menegaskan kedua belah pihak akan menyelesaikan insiden ini bersama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami juga sepakat untuk mulai bekerja bersama untuk menguraikan dua perekam on board - 'kotak hitam'. Kami telah menyetujui kerja sama hukum dan teknis penuh, termasuk masalah kompensasi. Kami sepakat bahwa tidak ada yang akan ditolak," kata dia.
Zelenskiy berterima kasih kepada komunitas internasional, dan Kanada, AS dan Inggris khususnya, atas dukungan mereka hingga akhirnya Iran mengakui fakta-fakta jatuhnya pesawat.
Tonton juga Penembakan Pesawat Ukraina, Jenderal Iran Ingin Mati :
![]() |
"Kepemimpinan Republik Islam Iran telah mengakui fakta-fakta jatuhnya pesawat Ukraina dan kesalahannya dalam jatuhnya pesawat. Ini tidak diragukan lagi telah dibantu oleh dukungan dari mitra internasional dan posisi gigih masyarakat internasional," ujarnya.
Iran pada Sabtu (11/1) mengatakan bahwa Ukraine International Airlines Boeing 737 "tidak sengaja" ditembak jatuh pada hari Rabu segera setelah lepas landas dari bandara utama Teheran. Semua 176 orang di pesawat tewas, kebanyakan dari Iran dan Kanada, banyak dari mereka adalah mahasiswa.
Pengakuan Iran pada hari Sabtu bahwa pesawat itu ditembak jatuh karena kesalahan datang setelah para pejabat berhari-hari dengan tegas menyangkal klaim Barat bahwa pesawat itu terkena rudal.
Komandan dirgantara Pengawal Revolusi Iran menerima tanggung jawab penuh. Tetapi Brigadir Jenderal Amirali Hajizadeh mengatakan operator rudal itu bertindak secara independen, menembak jatuh Boeing 737 setelah mengira itu sebagai "rudal jelajah".
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini