Moskow - Seorang polisi senior Rusia ditembak mati di jalanan di
Moskow, Rusia. Pria ini sebelumnya pernah lolos dari upaya pembunuhan.
"Seorang pria tak dikenal menembaki dua pria di sebelah barat ibu kota, salah satunya adalah direktur pusat antiekstremisme Republik Ingushetia," demikian disampaikan komisi investigasi Moskow mengenai polisi senior yang tewas tersebut. Polisi tersebut beserta saudara laki-lakinya tewas dalam insiden penembakan di jalanan Moskow pada Sabtu (2/11) waktu setempat.
Dalam statemennya, komisi investigasi Moskow menyatakan seperti dilansir kantor berita
AFP, Senin (4/11/2019), kedua pria itu tewas di tempat kejadian dan para penyelidik tengah memeriksa kamera CCTV di kawasan tersebut.
Menurut kantor berita TASS yang mengutip sumber-sumber keamanan, polisi yang tewas tersebut adalah Ibragim Eldzharkiev dan korban kedua adalah saudara laki-lakinya.
Sebelumnya pada awal Januari lalu, Eldzharkiev lolos dari upaya pembunuhan dirinya ketika mobilnya diberondong tembakan senjata mesin di jalanan di wilayah
Chechnya, yang berbatasan dengan Ingushetia.
Kantor-kantor berita Rusia saat itu melaporkan bahwa tiga polisi yang berada di dalam mobil bersama Eldzharkiev, mengalami luka-luka serius dalam insiden penembakan tersebut. Namun Eldzharkiev lolos tanpa cedera.
Diketahui bahwa pada tahun 1990-an dan 2000-an, dua republik Kaukasia Rusia, yakni Ingushetia dan Chechnya menjadi lokasi dua perang antara Moskow dan para separatis yang berubah menjadi semakin radikal. Pusat-pusat antiekstremisme, yang merupakan bagian dari Kementerian Dalam Negeri Rusia, mengemban tugas untuk memerangi kaum radikal di seluruh federasi Rusia.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini