Temuan 39 Jasad di Dalam Truk, Polisi Inggris Tangkap 3 Tersangka Baru

Temuan 39 Jasad di Dalam Truk, Polisi Inggris Tangkap 3 Tersangka Baru

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 26 Okt 2019 15:13 WIB
Truk kontainer yang kedapatan membawa 39 jasad manusia di Essex, Inggris (REUTERS/Peter Nicholls)
London - Kepolisian Inggris terus menyelidiki kematian 39 orang yang jasadnya ditemukan di dalam truk kontainer dengan lemari pendingin di dekat London. Baru saja, polisi menangkap tiga tersangka baru terkait kasus yang diselidiki sebagai dugaan penyelundupan manusia.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (26/10/2019), truk kontainer berpendingin yang berisi puluhan jasad manusia itu ditemukan di area industri di Grays, Essex, yang berjarak 30 kilometer sebelah timur London, pada Rabu (23/10) waktu setempat. Sejauh ini ada empat tersangka yang ditangkap polisi Inggris terkait kasus ini.

Tersangka pertama yang ditangkap adalah seorang sopir truk berusia 25 tahun yang didakwa atas pembunuhan. Sopir truk itu ditangkap sesaat setelah 39 jasad ditemukan di dalam truk yang dikemudikannya. Kepolisian Inggris belum merilis identitasnya, namun seorang sumber yang memahami penyelidikan menyebut sopir truk itu bernama Mo Robinson. Dia disebut berasal dari Portadown, Irlandia Utara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Tiga tersangka lainnya ditangkap polisi Inggris pada Jumat (25/10) waktu setempat. Seorang pria dan seorang wanita, yang identitasnya tidak disebut, ditangkap di Warrington, Inggris bagian barat laut. Keduanya disebut berusia 38 tahun. Satu pria lainnya, yang berusia 48 tahun, ditangkap di Bandara Stansted.

Ketiga tersangka yang baru ditangkap itu diduga terlibat dalam konspirasi memperdagangkan manusia dan terlibat dalam pembunuhan.

Diketahui 39 jasad, yang terdiri atas 31 jasad pria dan delapan jasad wanita itu, telah dipindahkan ke sebuah kamar mayat di salah satu rumah sakit setempat. Autopsi post-mortem tengah dilakukan terhadap jasad-jasad itu untuk mencari tahu penyebab kematian mereka. Upaya identifikasi juga masih berlangsung dengan melibatkan pakar forensik, yang diperkirakan akan memakan waktu cukup lama.

Kepolisian Inggris menyatakan keyakinannya bahwa puluhan jasad itu merupakan warga China. Namun Kementerian Luar Negeri China dalam pernyataan pada Jumat (25/10) waktu setempat menegaskan belum bisa memverifikasi asal kewarganegaraan jasad-jasad itu.

Informasi terbaru menyebut sedikitnya 10 jasad di dalam truk itu berasal dari Vietnam. Kedutaan Besar Vietnam di London menuturkan ada keluarga-keluarga yang menyatakan kekhawatiran soal anggota keluarga mereka yang menghilang setelah pergi ke luar negeri.


Kini, baik otoritas China maupun Vietnam tengah bekerja sama dengan Kepolisian Inggris dalam penyelidikan kasus ini.

"Kami berutang pada korban tewas untuk melakukan penyelidikan dengan benar dan spekulasi yang muncul tidaklah membantu. Itu bisa menghambat penyelidikan kami dan perkembangannya," tegas Wakil Kepala Kepolisian Essex, Pippa Mills, kepada wartawan setempat.

Mills menyatakan pihak kepolisian tidak akan memberikan informasi detail soal identitas maupun asal kewarganegaraan para korban, hingga proses identifikasi secara resmi selesai dilakukan.

(nvc/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads