Pemimpin berumur 74 tahun itu terluka di bagian panggul akibat kecelakaan motor pekan lalu. Juru bicara Duterte, Salvador Panelo mengatakan bahwa Duterte akan meninggalkan Jepang lebih cepat dari rencana semua, usai menghadiri seremoni penobatan Kaisar Naruhito.
"Istana mengumumkan bahwa presiden akan mempersingkat kunjungannya ke Jepang dikarenakan sakit yang tak tertahankan di tulang belakangnya dekat tulang panggul," ujar Panelo seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (22/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Panelo mengatakan, rasa sakit tersebut merupakan akibat dari kecelakaan motor yang dialami Duterte di Istana Kepresidenan Malacanang. Saat itu Duterte terjatuh dari motornya di halaman istana, hanya 10 hari setelah dia mengungkapkan kepada publik bahwa dirinya menderita penyakit autoimun yang bisa berakibat serius.
Panelo mengatakan, Duterte akan bertemu ahli sarafnya pada Rabu (23/10) setelah pulang ke Manila, Filipina pada Selasa (22/10) malam ini. Adapun putrinya, Sara Duterte akan mewakili dirinya di acara jamuan makan Kaisar Naruhito yang akan digelar Selasa malam.
Panelo mengatakan, beberapa jam sebelumnya, Duterte menghadiri seremoni penobatan Naruhito dengan menggunakan tongkat untuk membantunya berjalan.
Simak juga video "Berwajah 'Awet Muda', Guru Ini Sempat Dikira Anak SD" : (ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini