Seperti dilansir BBC dan CNN, Rabu (7/8/2019), pihak keluarga dalam pernyataannya mengonfirmasi dengan 'kesedihan mendalam' kepergian Morrison pada Senin (5/8) waktu setempat. Disebutkan pihak keluarga bahwa Morrison meninggal dunia karena penyakit yang dideritanya. Tidak disebut lebih lanjut penyakit tersebut.
"(Morrison) Telah meninggal dunia dengan damai semalam (5/8) dengan dikelilingi keluarga dan teman-temannya," demikian pernyataan pihak keluarga Morrison.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Meskipun kepergiannya meninggalkan rasa kehilangan luar biasa, kami bersyukur bahwa dia memiliki hidup yang panjang dan baik," demikian disampaikan.
Morrison meninggal dunia di Montefiore Medical Center di New York. "Kami berterima kasih kepada setiap orang yang mengenal dan mencintainya, baik secara personal ataupun melalui karya-karyanya, atas dukungan mereka pada masa-masa sulit ini, kami meminta agar privasi kami dihormati saat keluarga kami berduka atas kehilangan ini," demikian pernyataan keluarga Morrison.
Semasa hidup, Morrison menulis novel dengan novel pertamanya yang berjudul 'The Bluest Eye' tahun 1970 silam. Buku karyanya yang berjudul 'Beloved' yang dipublikasikan tahun 1987, yang mengisahkan pelarian seorang wanita yang menjadi budak, telah difilmkan dengan judul yang sama dan dibintangi Oprah Winfrey tahun 1998 lalu.
Tahun 1988, Morrison meraih Pulitzer Prize untuk karyanya yang berjudul 'Beloved'. Kemudian tahun 1993, Morrison meraih Nobel Kesusastraan. Tahun 1996, dia meraih National Book Foundation's Medal of Distinguished Contribution to American Letters.
Kemudian tahun 2012, Obama menganugerahkan Presidential Medal of Freedom -- penghargaan sipil tertinggi di AS -- kepada Morrison. Obama dalam pernyataannya pada Selasa (6/8) waktu setempat menyebut Morrison sebagai 'harta nasional' AS.
"Toni Morrison adalah harta nasional, yang sama bagusnya dengan seorang pendongeng, yang sosok aslinya sama menariknya dengan karyanya. Tulisannya adalah tantangan indah dan berarti bagi nurani kita dan imajinasi moral kita. Sungguh menjadi berkat bisa menghirup udara yang sama dengannya, meski hanya sebentar," tulis Obama dalam pernyataan via Twitter.
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini