Masih Tegang, Jet Tempur India Tembak Jatuh Drone Militer Pakistan

Masih Tegang, Jet Tempur India Tembak Jatuh Drone Militer Pakistan

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 05 Mar 2019 10:46 WIB
Ilustrasi -- Drone militer Pakistan dalam foto tahun 2017 (Photo by AAMIR QURESHI/AFP)
New Delhi - Ketegangan antara India dan Pakistan belum juga mereda. Awal pekan ini, Angkatan Udara India dilaporkan telah menembak jatuh sebuah drone militer milik Pakistan yang disebut melanggar wilayah perbatasan.

Seperti dilansir AFP, Selasa (5/3/2019), laporan media-media lokal India yang mengutip sejumlah sumber menyatakan sebuah jet tempur jenis Sukhoi-30 milik India telah menembak jatuh sebuah kendaraan udara tanpa awak atau UAV milik Pakistan dengan sebuah rudal udara-ke-udara.

Para sumber menyebut UAV atau drone militer milik Pakistan itu ditembak jatuh di dekat wilayah Bikaner, Rajasthan, India bagian utara tak jauh dari perbatasan Pakistan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Laporan media lokal Press Trust of India (PTI) menyebutkan bahwa ini merupakan upaya kedua Pakistan untuk mengirimkan drone ke wilayah India dalam kurun waktu enam hari terakhir. Upaya pertama yang dilakukan 27 Februari lalu juga berujung ditembak jatuhnya drone militer milik Pakistan.


Belum ada pernyataan resmi dari kedua negara soal insiden drone ditembak jatuh ini.

Pekan lalu, India dan Pakistan mengalami konfrontasi paling serius dalam beberapa tahun terakhir. Konfrontasi itu dipicu oleh serangan bom bunuh diri di wilayah Kashmir yang menewaskan 40 paramiliter India pada 14 Februari lalu. Diketahui bahwa Kashmir yang menjadi wilayah sengketa kedua negara dikuasai secara bersama oleh India dan Pakistan. Serangan bom bunuh diri itu terjadi di wilayah Kashmir yang ada di bawah kekuasaan India.

Militan lokal Pakistan telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri itu. Namun otoritas India menuduh pemerintah Pakistan juga ikut terlibat, yang jelas telah dibantah.

Sekitar 12 hari usai bom bunuh diri di Kashmir, sejumlah jet tempur India menggempur wilayah Pakistan dengan dalih menargetkan kamp pelatihan teroris. Keesokan harinya, jet tempur Pakistan masuk ke wilayah udara India. Jet-jet tempur kedua negara lantas terlibat pertempuran jarak dekat di udara, dengan salah satu jet tempur India ditembak jatuh dan pilotnya ditahan oleh Pakistan.


Pada Jumat (1/3) lalu, sang pilot Pakistan dibebaskan dan dipulangkan ke India dalam langkah yang disebut Perdana Menteri (PM) Pakistan Imran Khan sebagai 'sikap perdamaian'. Langkah itu dimaksudkan untuk meredakan ketegangan dan menenangkan komunitas internasional.

Namun setelah itu, kedua negara masih melanjutkan serangan artileri dan mortir di wilayah Kashmir, tepatnya di perbatasan Line of Control (LoC) yang memisahkan wilayah India dan Pakistan di Kashmir. Serangan itu menewaskan sejumlah warga sipil dari kedua pihak.

Serangan ini terus berlanjut hingga Senin (4/3) waktu setempat dan menurut kedua negara, tidak ada korban jiwa.

(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads