Pria di China Tikam Pejalan Kaki Secara Acak, Lukai 11 Orang

Pria di China Tikam Pejalan Kaki Secara Acak, Lukai 11 Orang

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 21 Feb 2019 15:06 WIB
Ilustrasi (ebcitizen.com)
Beijing - Seorang pria dengan riwayat penyakit jiwa melakukan penikaman secara acak terhadap para pejalan kaki di Jiangxi, China. Sedikitnya 11 orang mengalami luka-luka akibat penikaman itu.

Seperti dilansir AFP, Kamis (21/2/2019), pelaku yang diidentifikasi bernama Guo Kaibin (33) ini telah ditangkap oleh kepolisian setempat usai melakukan serangan ini. Insiden ini terjadi di jalanan kota Ji'an di Provinsi Jiangxi pada Kamis (21/2) waktu setempat.

Dengan mengutip keluarga Guo, otoritas setempat menyebut Guo memiliki riwayat penyakit jiwa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain warga sipil, seorang polisi dan beberapa pelajar ikut menjadi korban Guo. Untungnya luka-luka yang dialami para korban tidak membahayakan nyawa mereka. Para korban luka kini tengah menjalani perawatan medis di rumah sakit setempat.


Motif Guo melakukan penikaman secara acak di tempat umum ini belum diketahui pasti. Kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan secara mendalam.

Serangan bersenjatakan pisau cukup sering terjadi di China, yang memiliki aturan ketat untuk kepemilikan senjata api. Awal bulan ini, seorang pria yang mencurigai istrinya berselingkuh, menikam delapan orang hingga tewas dan melukai tujuh orang lainnya. Serangan fatal itu terjadi di sebuah desa di Provinsi Gansu.

Pada Agustus tahun lalu, enam orang tewas dibunuh oleh seorang pria yang mengamuk. Pria itu menikam kekasihnya sendiri dan kerabat kekasihnya sebelum menabrakkan mobil yang dikemudikannya ke kerumunan pejalan kaki dan menyerang orang-orang yang melintas

Serangan bersenjatakan pisau pernah terjadi di ibu kota Beijing pada Februari lalu. Saat itu seorang pria berpisau membunuh seorang wanita dan melukai 12 orang lainnya di dalam sebuah mal yang ramai di Beijing -- serangan langka di ibu kota yang dijaga ketat oleh polisi.


Serangan semacam ini juga pernah terjadi di sekolah-sekolah hingga memaksa otoritas setempat untuk meningkatkan keamanan di sekolah. Pada April tahun lalu, seorang pria berpisau menewaskan sembilan anak dan melukai 10 anak lainnya di sebuah sekolah di China bagian utara.

(nvc/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads