Dikutip dari Japan Today, Kamis (14/2/2019), peristiwa tersebut terjadi di depan Stasiun JR Utsunomiya, Utsunomiya, Prefektur Tochigi, Jepang, pada Senin (11/2) malam lalu sekitar pukul 18.50 waktu setempat.
Polisi menjelaskan, korban perempuan tersebut masih berusia 15 tahun. Korban dipukul dengan tongkat yang bisa dipanjangkan oleh Taguchi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gadis itu diketahui membantu seorang penumpang wanita lain yang sakit dan muntah-muntah di dalam bus. Muntahan penumpang tersebut diketahui mengenai Taguchi.
Fuji TV melaporkan, Taguchi yang berprofesi sebagai karyawan swasta menguntit korban dan penumpang yang muntah itu setelah turun dari bus.
Taguchi kemudian secara tiba-tiba memukulkan tongkatnya kepada korban. Korban pun mengalami luka sepanjang satu inci di dahinya.
Polisi mengatakan Taguchi telah mengakui tuduhan itu. Mengutip ucapan Taguchi, polisi mengatakan bahwa dia marah setelah melihat korban malah bersikap baik terhadap penumpang yang muntah itu. (rna/nvc)











































