"Tidak, itu tidak sedang dalam pertimbangan," tegas Trump ketika ditanya wartawan soal potensi ekstradisi Gulen yang merupakan musuh bebuyutan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, seperti dilansir Reuters, Senin (19/11/2018).
Diketahui bahwa Gulen sedang diburu Turki terkait tuduhan mendalangi upaya kudeta terhadap Erdogan tahun 2016 lalu. Gulen yang tinggal di Pennsylvania, AS beberapa tahun terakhir, telah berkali-kali membantah tuduhan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pernyataan terpisah, Departemen Kehakiman AS juga menyampaikan bantahan atas laporan NBC News. Juru bicara Departemen Kehakiman AS, Nicole Navas Oxman, menegaskan bahwa pihaknya 'tidak sedang terlibat atau menyadari adanya pembahasan' terkait ekstradisi Gulen.
Bantahan semacam ini tergolong tidak biasa datang dari Departemen Kehakiman AS, yang biasanya tidak mengomentari isu-isu soal ekstradisi.
Dalam laporannya, NBC News menyebut pemerintah Trump meminta badan-badan penegak hukum federal untuk memeriksa cara-cara legal untuk mengekstradisi Gulen sebagai upaya membujuk Erdogan agar mengurangi tekanan terhadap pemerintah Saudi terkait pembunuhan Khashoggi. Laporan itu didasarkan atas keterangan pejabat-pejabat AS yang tak disebut namanya.
Menurut pejabat-pejabat itu, pemerintahan Trump memberikan perintah kepada Departemen Kehakiman dan FBI untuk membuka kembali kasus permohonan Turki untuk mengekstradisi Gulen, juga meminta informasi soal status legal Gulen kepada Departemen Keamanan Dalam Negeri AS.
Dilaporkan NBC News bahwa Gedung Putih secara khusus juga meminta detail soal status kependudukan Gulen di AS, yang diketahui memegang Kartu Hijau dan telah bermukim di Pennsylvania sejak akhir tahun 1990-an.
Diketahui bahwa pembunuhan Khashoggi di Konsulat Saudi di Istanbul, Turki pada 2 Oktober lalu telah meningkatkan ketegangan antara Saudi dan Turki. Erdogan terang-terangan mencetuskan perintah pembunuhan Khashoggi berasal dari 'level tertinggi' pemerintah Saudi dan terus menekan Putra Mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman.
(nvc/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini