Seperti dilansir Reuters, Kamis (23/8/2018), insiden ini dilaporkan terjadi di wilayah Trappes, yang berjarak 30 kilometer sebelah barat daya Paris.
Sumber kepolisian setempat mengatakan, pelaku yang bersenjatakan pisau telah ditembak oleh polisi setempat. Sumber itu awalnya menyebut pelaku tewas ditembak polisi, namun belakangan menyatakan kondisi pelaku tidak jelas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan televisi lokal, BFM TV, seperti dikutip mirror.co.uk, melaporkan bahwa pelaku kini sedang menjalani perawatan medis. Media-media lokal menyebut pelaku disebut berjenis kelamin pria dan berusia 30-an tahun.
"Insiden ini terjadi sesaat setelah pukul 10.00 waktu setempat. Seorang pria menyerang pejalan kaki di Rue Camille Claudel di Trappes. Dia menghilang ke dalam sebuah rumah ketika polisi tiba di lokasi, dan ketika dia keluar dia ditembak," tutur seorang sumber keamanan Prancis.
BFM TV juga melaporkan bahwa pelaku sempat berteriak 'Allahu akbar' saat melakukan serangan. Media lokal Prancis lainnya, Le Parisien, juga melaporkan hal yang sama. "Allahu akbar, jika Anda masuk saya akan menyerang Anda semua," teriak pelaku menurut Le Parisien.
Informasi itu belum dikonfirmasi oleh Kepolisian Prancis secara resmi. Belum diketahui juga apakah insiden ini berkaitan dengan terorisme atau tidak.
"Motif di balik serangan ini dan profil pelaku belum diketahui dan masih diselidiki," kata sumber kepolisian setempat.
Trappes merupakan kota menengah ke bawah yang terletak di antara kawasan-kawasan menengah atas di sebelah barat Paris.
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini