Stephen Hawking Dimakamkan, Warga Beri Penghormatan Terakhir

Stephen Hawking Dimakamkan, Warga Beri Penghormatan Terakhir

Niken Purnamasari - detikNews
Sabtu, 31 Mar 2018 23:06 WIB
Foto: REUTERS/Henry Nicholls
Cambridge - Fisikawan kenamaan Stephen Hawking dimakamkan hari ini di Westminster Abbey, London, Inggris. Keluarga, sahabat hingga masyarakat memenuhi Westminster Abbey untuk memberi penghormatan terakhir untuk sang ilmuwan.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (31/3/2018), jalanan di sekitar gereja Westminster Abbey dipadati oleh masyarakat yang ingin memberi penghormatan langsung terhadap Hawking.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Peti jenazah Hawking dilap[isi dengan bunga lili berwarna putih serta mawar putih yang dibawa oleh sejumlah pengurus dari Cambridge University. Begitu peti jenazah tiba, riuh dari masyarakat terdengar.

Sementara itu, anak-anak Hawking yakni Robert, Lucy dan Timothy tampak menangis melepas jenazah sang ayah.

Upacara penghormatan untuk Hawking juga dibuat secara khusus dengan tema 'Beyond the Night Sky'. Tema upacara terinspirasi dari puisi dan quote ternama dari 'A Brief History of Time'.

Abu dari Stephen Hawking akan dimakamkan berdekatan dengan ilmuwan legendaris lainnya yakni Sir Isaac Newton dan Charles Darwin.



Stephen Hawking meninggal dunia di usia 76 tahun pada Rabu (14/3/2018) . Hawking lahir di Oxford tahun 1942 dan merupakan anak sulung dari empat bersaudara. Dia mengenyam pendidikan di University College, Oxford, dan gemar membawa buku-buku soal ilmu pengetahuan alam. Hawking lulus dengan gelar sarjana kehormatan 'first-class' untuk jurusan Fisika.

Tahun 1963, Hawking terkena penyakit motor neuron (MND) dan dinyatakan hanya memiliki harapan hidup selama 2 tahun. Namun dia kuliah di Cambridge dan akhirnya menjadi salah satu fisikawan paling brilian di dunia sejak Albert Einstein. (nkn/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads