Seperti dilansir news.com.au dan kantor berita resmi Korea Selatan (Korsel), Yonhap, Senin (25/9/2017), situs propaganda Korut, DPRK Today, merilis video itu pada Minggu (24/9) waktu setempat, beberapa jam setelah AS dan Jepang melakukan latihan militer gabungan.
![]() |
Dalam latihan gabungan itu, pesawat pengebom AS, B-1B Lancer, dikerahkan dari Pangkalan Udara Anderseon di Guam. Pesawat pengebom itu didampingi oleh sejumlah jet tempur F-15C Eagle milik Angkatan udara AS, yang terbang dari Okinawa, Jepang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Video propaganda itu menampilkan rekaman saat Trump berpidato dalam perayaan 70 tahun Angkatan Udara AS di Pangkalan Militer Andrews, Maryland As, beberapa waktu lalu. Dalam video itu, Trump digambarkan sebagai 'pria gila'.
![]() |
Adegan kemudian menunjukkan rudal Pukguksong-2, rudal balistik jarak menengah buatan Korut, diluncurkan ke arah sebuah pesawat pengebom B-1B dan sebuah jet tempur F-35 milik AS. Ledakan buatan yang dibuat dengan komputer menyelimuti pesawat-pesawat canggih AS itu.
Video propaganda itu juga menunjukkan sebuah rudal balistik Korut yang diluncurkan dari kapal selam menyerang kapal induk AS bertenaga nuklir, USS Carl Vinson.
"Jika F-35, B-1B dan Carl Vinson memimpin serangan AS, maka mereka akan mengarah ke kuburan mereka sendiri," demikian bunyi salah satu judul dalam video propaganda Korut itu, seperti dikutip Yonhap News Agency.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini