Baterai HP Picu Kebakaran di Pesawat Sri Lankan Airlines

Kolombo - Awak pesawat Sri Lankan Airlines berhasil memadamkan api yang tiba-tiba muncul di tengah penerbangan. Api itu dipicu oleh baterai telepon genggam yang disimpan di kompartemen kabin.

Dilaporkan Sri Lankan Airlines, seperti dilansir AFP, Selasa (1/8/2017), insiden ini terjadi dalam penerbangan rute Kochi di India menuju Kolombo, Sri Lanka pada Minggu (30/7) waktu setempat. Pesawat jenis Airbus A330-200 itu membawa 202 penumpang.

Asap dilaporkan terdeteksi setelah makanan disajikan untuk para penumpang, atau saat pesawat sudah mengudara selama 70 menit.

Asap tersebut muncul dari kompartemen di atas tempat duduk penumpang. Maskapai Sri Lankan Airlines berterima kasih pada para awaknya yang disebutnya berhasil 'mencegah insiden besar'.

Sri Lankan Airlines menyebut, para awak kabin mencurigai adanya baterai lithium yang terbakar dan segera memasukkan tas yang berisi baterai itu ke dalam air, setelah gagal menghilangkan asap dengan alat pemadam kebakaran.

"Situasi berhasil diatasi dengan sukses dan tas tersebut berhenti mengeluarkan api," demikian pernyataan maskapai Sri Lanka itu.

"Dari penyelidikan, awak menemukan satu pak baterai lithium dan dua telepon genggam di dalam tas," imbuh pernyataan itu.

Tidak disebutkan lebih lanjut mengenai merek maupun model baterai dan telepon genggam tersebut. Namun penyelidikan atas insiden ini masih berlangsung.

Tidak ada korban luka dalam insiden ini.

(nvc/ita)