Donald Trump Akan Libur Usai Dilantik Jadi Presiden AS

New York - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengungkapkan dirinya akan libur usai pelantikan pada Jumat (20/1) pekan ini. Trump tidak akan mulai bekerja pada akhir pekan, melainkan pada Senin (23/1) mendatang.

Berbicara kepada media Times of London, seperti dilansir news.com.au, Selasa (17/1/2017), Trump menyatakan dirinya tidak akan melakukan aktivitas apapun pada dua hari pertama dirinya menjabat Presiden AS. Trump akan dilantik pada Jumat (20/1) siang waktu AS. Otomatis hari pertama dia menjabat Presiden AS jatuh pada Jumat (20/1) itu juga.

Dijelaskan oleh Trump, keputusan untuk tidak langsung bekerja diambil karena dia tidak ingin penandatanganan berbagai perintah dan kebijakan, bentrok dengan berbagai perayaan yang tengah digelar usai pelantikannya.

"Salah satu perintah pertama yang akan saya tanda tangani -- hari pertama -- yang saya putuskan jatuh pada hari Senin (23/1), bukannya Jumat (20/1) atau Sabtu (21/1). Benar? Maksud saya, hari pertama saya akan jatuh pada Senin (23/10) karena saya tidak ingin menandatangani dan bercampur dengan banyaknya perayaan," jelas Trump kepada Times of London.

Baca juga: Presiden Venezuela: Trump Tak Akan Lebih Buruk dari Obama

"Tapi salah satu perintah pertama yang akan saya tanda tangani adalah perbatasan yang kuat," imbuhnya.

Kabar ini muncul cukup mengejutkan, setelah Trump sebelumnya berjanji akan menghabiskan hari pertamanya menjabat Presiden AS untuk menandatangani berbagai dokumen guna memulai proses menghapus peninggalan Presiden Barack Obama.

"Pada hari pertama, saya dengan segera akan memulai memindahkan imigran ilegal yang juga pelaku kriminal dari negara ini. Itu akan dilakukan dalam waktu 1 jam setelah saya menjabat," ucap Trump dalam kampanyenya di Des Moines, Iowa pada Agustus 2016 lalu.

Saat itu, Trump juga berjanji segera memulai rencana pembangunan tembok perbatasan dengan Meksiko, berbicara dengan sektor manufaktur soal lapangan pekerjaan di AS dan menghapuskan zona bebas senjata api di AS. Ditegaskan Trump saat itu, bahwa semuanya akan dilakukan dalam waktu 24 jam setelah dirinya resmi dilantik. "Pada hari pertama saya, itu akan ditandatangani, oke?" ujar Trump saat itu.



Baca juga: Legislator Partai Demokrat Tak Akan Hadiri Pelantikan Trump

Para staf Trump bahkan memberi nama 'Proyek Hari Pertama' untuk kiprah Trump usai dilantik. "Kami ingin mengidentifikasi, mungkin 25 perintah eksekutif yang akan ditandatangani Trump benar-benar pada hari pertama menjabat," tutur penasihat Trump, Stephen Moore, kepada New Yorker. News.com.au menyindir bahwa hari pertama yang dimaksud berarti hari ketiga setelah Trump menjabat Presiden AS.

(nvc/ita)