"Kami tidak memiliki penilaian terhadap pilpres ini karena Amerika tetapkan Amerika yang sama (seperti sebelumnya)," tutur Khamenei kepada ribuan orang saat memberikan pidato umum di Teheran, seperti dilansir AFP, Rabu (16/11/2016).
"Selama 37 tahun terakhir, kedua partai (Partai Republik dan Partai Demokrat) yang berkuasa tidak memberikan kebaikan bagi kita dan kejahatan mereka terus diarahkan kepada kita," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Presiden Iran Sebut Pilpres AS Pilihan Antara yang Buruk dan Lebih Buruk
"Kita tidak meratap juga tidak merayakannya, karena tidak ada perbedaannya bagi kita," ucap Khamenei.
"Kita tidak punya kekhawatiran. Syukurlah, kita bersiap menghadapi setiap insiden yang mungkin terjadi," imbuhnya.
Khamenei merujuk pada sejumlah pertikaian dengan pemerintahan AS di bawah presiden yang berbeda-beda, termasuk insiden tahun 1988 saat sebuah pesawat penumpang Iran Air ditembak jatuh kapal militer AS, USS Vincennes, yang menewaskan 290 orang.
Antara Iran dengan AS sama sekali tidak memiliki hubungan diplomatik sejak tahun 1980, setelah mahasiswa Islamis menyerbu Kedutaan AS di Teheran dan menyandera sejumlah staf selama 444 hari. Menentang AS telah menjadi kebijakan luar negeri Irak, meskipun kesepakatan nuklir dicapai tahun lalu.
(nvc/fjp)