Dianggap Tak Cocok Jadi Sekjen PBB, Kevin Rudd Tak Dicalonkan Australia

Dianggap Tak Cocok Jadi Sekjen PBB, Kevin Rudd Tak Dicalonkan Australia

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 29 Jul 2016 15:40 WIB
Kevin Rudd (REUTERS/Daniel Munoz/File Photo)
Sydney - Mantan Perdana Menteri (PM) Australia Kevin Rudd mencalonkan diri untuk menjadi Sekretaris Jenderal PBB. Namun pemerintah Australia menolak untuk mendukung Rudd dan menganggapnya tidak cocok menjabat Sekjen PBB.

Rudd dilengserkan dari jabatannya sebagai PM Australia oleh partainya sendiri, Partai Buruh Australia pada tahun 2010 lalu. Saat itu, pemerintahan yang dipimpin Rudd dituding penuh kekacauan dan sulit diajak bekerja sama. Rudd kini menjabat sebagai Direktur Asia Society, sebuah institut kebijakan yang berbasis di New York, Amerika Serikat.

"Ini bukan isu partisan, ini adalah penilaian yang telah dipertimbangkan," ucap PM Australia saat ini, Malcolm Turnbull, ketika mengumumkan keputusan ini di Sydney, Australia seperti dilansir AFP, Jumat (29/7/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini penilaian soal kecocokan Rudd untuk jabatan khusus itu," imbuh Turnbull yang berasal dari Partai Liberal, rival partai yang menaungi Rudd.

Baca juga: Kevin Rudd Akan Dinominasikan Jadi Sekjen PBB, Senator Australia Ini Berang

Awal bulan ini, otoritas Australia mengungkapkan bahwa Rudd yang lancar berbahasa Mandarin itu, berniat mencalonkan diri sebagai kandidat Sekjen PBB berikutnya, menggantikan Ban Ki-moon. Namun setiap kandidat harus dicalonkan secara resmi oleh pemerintahannya.

PM Turnbull memutuskan untuk tidak mencalonkan Rudd setelah berkonsultasi dengan jajaran kabinetnya. Dituturkan PM Turnbull, dirinya telah menjelaskan keputusan ini kepada Rudd. Namun Turnbull tidak mengungkap lebih lanjut alasannya menolak mendukung Rudd.

"Ketika pemerintah Australia mencalonkan seseorang untuk sebuah jabatan, khususnya jabatan internasional seperti ini, pertanyaan awalnya adalah, 'Apakah kita mempercayai orang ini, sang calon, bakal calon, sungguh cocok untuk jabatan itu?'" ujarnya.

"Penilaian saya adalah Rudd tidak (cocok) dan saya telah menjelaskan alasannya kepada dia," imbuh Turnbull.

Baca juga: Voting Pilih Sekjen PBB Baru, Mantan PM Portugal Antonio Guterres Unggul

Proses pencarian Sekjen PBB pengganti Ban Ki-moon kini tengah berlangsung. Setelah melalui berbulan-bulan masa kampanye, kontes debat dan digelarnya sidang terbuka, Dewan Keamanan PBB akan menentukan pengganti Sekjen Ban pada 1 Januari 2017 mendatang. Para kandidat itu antara lain, mantan Menteri Luar Negeri Argentina Susana Malcorra, mantan Presiden Slovenia Danilo Turk, mantan PM Selandia Baru Helen Clark dan mantan PM Portugal Antonio Guterres yang juga menjabat Direktur Badan Pengungsi PBB.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads