Dilaporkan media setempat dan juga melalui akun Twitter Kantor Sheriff Orange County, seperti dilansir Reuters, Jumat (29/4/2016), para demonstran memecahkan kaca jendela mobil polisi, kemudian turun ke jalan dan memblokir lalu lintas setempat.
Baca juga: Putin Sebut Donald Trump Sosok Cemerlang, Puji Kebijakan Luar Negerinya
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kantor Sheriff Orange County, melalui akun Twitter-nya, menyebut pihaknya menangkap 20 demonstran dalam unjuk rasa itu. Tidak ada laporan korban luka dalam aksi protes itu.
![]() |
Costa Mesa merupakan kota dengan penduduk lebih dari 100 ribu jiwa, dengan sepertiga di antaranya merupakan warga keturunan Hispanik atau Latin. Trump mengunjungi Costa Mesa dan berkampanye di kota tersebut demi meraup dukungan di California, yang akan menggelar pemilihan awal Partai Republik pada 7 Juni mendatang.
Baca juga: Menlu Jerman Kritik Pidato Kebijakan Luar Negeri Donald Trump
Kemenangan besar di California akan menambah dominasi Trump dalam pencapresan Partai Republik. Sejauh ini, Trump jauh mengungguli dua pesaing terberatnya Senator Texas Ted Cruz dan Gubernur Ohio John Kasich dalam pemilihan awal AS. Namun Trump memicu kritikan dari para pesaing dan rivalnya yang menyebut retorikanya memancing kerusuhan. Sejumlah kampanye Trump di AS diwarnai aksi protes.
"Narkoba meracuni generasi muda kita dan banyak orang lainnya, dan kita akan menghentikannya," tegas Trump dalam kampanye, sembari berjanji kepada pendukungnya bahwa dirinya akan memaksa Meksiko membayar untuk pembangunan tembok perbatasan Meksiko-AS.
![]() |
Usai kampanye Trump, tayangan televisi lokal menunjukkan ratusan demonstran mengelilingi mobil polisi sambil melambaikan bendera Meksiko di luar lokasi kampanye. Setidaknya satu demonstran terlihat melompat ke atap mobil polisi, sedangkan demonstran lainnya menggoyang-goyang mobil polisi.
Baca juga: Kebijakan Luar Negeri ala Trump Singgung ISIS
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini