Empat gedung yang ada di kompleks apartemen bernama Weiguan Jinlong roboh saat gempa 6,4 SR melanda pada Sabtu (6/2) pagi. Dilaporkan terdapat sekitar 100 unit apartemen dengan sekitar 256 penghuni yang terdaftar resmi di kompleks tersebut.
Seperti dilaporkan media setempat, Focus Taiwan News Channel, Sabtu (6/2/2016), jumlah korban tewas bertambah menjadi 7 orang setelah jasad seorang wanita berusia 40-an tahun ditemukan dari reruntuhan apartemen yang sama. Jasad satu korban tewas lainnya, yang menurut Badan Pemadam Kebakaran Nasional, seorang pria berusia 40 tahun dievakuasi dari gedung yang roboh sebagian di distrik Gueiren, Tainan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dengan demikian sejauh ini, lima korban tewas berasal dari gedung apartemen Weiguan Jinlong di Distrik Yungkang, termasuk seorang bayi perempuan yang masih berusia 10 hari. Sedangkan satu korban tewas lagi merupakan seorang wanita berusia 56 tahun yang tertimpa menara air di distrik Gueiren ketika gempa terjadi.
Menteri Dalam Negeri Taiwan Chen Wei-zen menyatakan, penyelidikan akan segera diluncurkan untuk mencari pihak yang bertanggung jawab atas robohnya empat gedung di kompleks apartemen Weiguan Jinlong tersebut.
Baca juga: Apartemen Roboh Akibat Gempa, Warga Taiwan Berjuang Selamatkan Diri
Menurut Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan pada Kementerian Dalam Negeri Taiwan, Hsu Wun-long, kompleks apartemen itu selesai dibangun pada November 1994 lalu. Namun dua perusahaan yang bertanggung jawab atas pembangunan kompleks apartemen itu telah berhenti beroperasi. Hanya tinggal perusahaan arsitektur apartemen itu saja yang masih beroperasi.
![]() |
Hsu menyebut, tidak biasanya perusahaan konstruksi tutup setelah menyelesaikan proyek pembangunan. Pihak perusahaan arsitektur gedung itu akan dimintai keterangan terkait insiden ini.
Hingga pukul 14.56 waktu setempat, dilaporkan masih ada 8 orang yang terjebak di dalam gedung apartemen Weiguan Jinlong. Sedangkan total 422 orang mengalami luka-luka akibat insiden ini. Sementara lebih dari 220 orang berhasil diselamatkan dari sejumlah gedung yang ambruk akibat gempa bumi.
Baca juga: KDEI Kirim Tim ke Pusat Gempa Taiwan, Belum Ada Laporan WNI Jadi Korban (nvc/trw)