"Kereta yang Anda naiki sekarang ini akan pensiun untuk melayani Anda di jalur JR Nambu Line per hari ini. Kereta ini akan melanjutkan pelayanannya dari sini ke Jakarta, Indonesia. Kita akan tiba di stasiun akhir Musashi-Nakahara sebentar lagi. Tolong, pastikan bahwa Anda membawa semua barang bawaan Anda saat keluar. Kami dengan tulus berharap bahwa Anda membawa pulang kenangan yang bahagia dalam kereta ini bersama Anda," demikian pesan terakhir kondektur pada Minggu (6/12/2015) seperti dilansir media Jepang withnews.jp.
Ada yang mencuitkan pesan terakhir kondektur itu di twitter dan menjadi viral. Akhirnya, JR East sebagai operator pun angkat bicara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak diketahui apakah karena kabar pengumuman bahwa kereta itu akan dikirim ke Jakarta, namun kereta itu akan dihiasi gambar-gambar kereta seri 205 yang diwarnai anak-anak TK. Cara melepas yang hangat untuk melayani di negara baru.
Kereta seri 205 yang melayani Nambu Line sudah berakhir masa tugasnya di Jepang. Kereta yang melayani rute Tachikawa-Kawasaki ini sudah 25 tahun melayani warga Jepang, termasuk anak-anak.
Tak heran saat kereta terakhir dari 120 kereta yang dikirim ke Indonesia diserahterimakan, dibuatlah salam perpisahan dari warga Jepang untuk Nambu Line.
"Dari anak-anak Jepang untuk Anda sekalian", begitu tulisan di poster dengan gambar kereta yang dibuat anak-anak di Jepang untuk para pengguna commuter line.
Kereta ini seharga Rp 600 juta lebih per gerbongnya. Mulai 2016, setelah disertifikasi Kemenhub baru kereta akan digunakan melayani penumpang commuter line. Jabat tangan serah terima dan hormat membungkuk seperti adat kebiasaan di Jepang dilakukan. Kunci simbol kereta Nambu Line ikut diberikan.
Beberapa pecinta kereta dari Jepang, remaja, anak-anak, dan orang dewasa di luar pagar dipo tampak mengambil gambar dan video Nambu Line. Salam perpisahan sudah dilakukan dan Nambu Line segera melayani penumpang di Jabodetabek.
Halaman 2 dari 1
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini