Presiden Sierra Leone Ernest Bai Koroma mengatakan dalam pidatonya yang disiarkan stasiun televisi nasional, seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (25/9/2014), distrik Port Loko dan Bombali akan ditutup, begitu pula dengan distrik Moyamba di Sierra Leone bagian selatan.
Ini berarti sekitar 1,2 juta orang akan dikarantina. Tidak disebutkan kapan persisnya karantina ini akan dimulai. Hanya disebutkan bahwa langkah ini akan segera dimulai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Isolasi distrik ini tentunya akan menimbulkan kesulitan besar namun nyawa semua orang dan keselamatan negara ini lebih diutamakan daripada kesulitan-kesulitan tersebut," cetus Koroma.
"Ini saat-saat berat bagi semua orang di negara ini," imbuhnya.
Sejauh ini, menurut Organisasi Kesehatan Dunia alias WHO, wabah mematikan Ebola telah menjangkiti nyaris 6 ribu orang di Afrika Barat dan menewaskan hampir separuh dari mereka. Menurut data WHO, di Sierra Leone, Ebola telah menginfeksi 1.813 orang dan menewaskan 593 orang di antaranya.
(ita/ita)