Kisah Buaya Pemakan Anak-anak di Australia

Kisah Buaya Pemakan Anak-anak di Australia

- detikNews
Senin, 27 Jan 2014 13:39 WIB
Kisah Buaya Pemakan Anak-anak di Australia
Daily Mail
Jakarta - Polisi di wilayah Utara Australia melakukan pencarian besar-besaran terhadap bocah 12 tahun yang hilang ketika mandi di sebuah taman kecil di taman nasional Kakadu. Diduga, dia dimakan buaya.

Untuk mencari bocah tersebut, polisi menangkap dua buaya besar di dekat lokasi, Senin (27/1/2014). Buaya itu kemudian ditembak dan isi perutnya dikeluarkan. Namun bocah tersebut tak ditemukan.

Ini bukan kali pertama ada cerita buaya yang memakan anak-anak di Australia. Sebelumnya di beberapa wilayah lain juga tercatat kisah serupa. Bagaimana perburuan terhadap mereka?

Bocah 12 Tahun

Daily Mail
Pencarian terhadap bocah 12 tahun digelar di Australia Utara. Bocah itu tak diketahui lagi kabarnya setelah mandi sebuah kolam kecil di taman nasional Kakadu.

Saksi mata melihat bocah tersebut diserang oleh buaya air asin ketika dia berenang bersama teman-temannya di kolam Mudginberri, di dekat Jabiru.

Setelah melakukan pencarian, polisi menemukan dua buaya besar. Satu ekor panjangnya 4,3 meter dan satu lagi 4,7 meter. Kedua ekor reptil ini sudah ditembak dan diambil dari laut. Namun dari perutnya tak ditemukan apa-apa.

Selain bocah tersebut, ada bocah lain yang digigit tangannya oleh buaya. Musim hujan di Kakadu adalah musim yang paling berbahaya untuk berenang di kolam-kolam kecil di sekitar kawasan tersebut.

Bocah 5 Tahun

Daily Mail
Pada tahun 2009 lalu seorang bocah lima tahun bernama Jeremy dimakan buaya di kawasan utara Queensland. Dia menjadi korban setelah berusaha mengusir buaya tersebut saat sedang mendekati anjingnya.

Ryan, kakak dari bocah tersebut melihat Jeremy mengikuti anjingnya hingga dekat sebuah kolam di dekat rawa. Lalu, anjing itu berusaha melarikan diri saat melihat ada buaya. Di situlah momen mengerikan terjadi.

Polisi langsung menyisir lokasi begitu mendapat laporan kejadian ini. Akhirnya, buaya yang belakangan diketahui bernama Goldie tersebut bisa ditangkap. Namun dia tidak dibunuh atas permintaan keluarga. Buaya itu dibawa ke taman penangkaran.

Bocah 12 Tahun

Daily Mail
Tahun 2012 lalu, seorang bocah 12 tahun diserang oleh buaya saat berenang di rawa Australia Utara. Anak itu sempat terlihat berada di mulut buaya.

Dua pekan sebelumnya, insiden serupa juga terjadi. Korbannya adalah anak berusia 7 tahun yang digigit saat di dekat rawa.

Buaya-buaya yang berada di dekat kawasan tersebut kemudian diperiksa dan dicari kemungkinan sebagai pemakan anak-anak.

Tentang Buaya Air Asin di Australia

Daily Mail
Cerita tentang buaya air asin di Australia memang sudah melegenda. Tak sedikit catatan soal penyerangan reptil itu terhadap anak-anak.

Buaya asin di Australia bisa memiliki panjang hingga 7,62 meter dan berat lebih dari satu ton. Mereka tersebar di kawasan Australia Utara. Bila memasuki wilayah ini, berbagai tanda larangan dipasang petugas untuk menghindari adanya korban.

Keberadaan buaya ini dilindungi di kawasan Utara. Angka populasi buaya di wilayah ini dilaporkan meningkat, seiring dengan jumlah serangan yang terus muncul.
Halaman 2 dari 5
(mad/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads