Tiru Adegan Film Kartun, 2 Anak di China Dibakar Temannya

Tiru Adegan Film Kartun, 2 Anak di China Dibakar Temannya

- detikNews
Kamis, 19 Des 2013 18:08 WIB
Ilustrasi
Beijing - Pengadilan China menyatakan produser acara kartun terkenal bersalah atas insiden yang membuat dua anak luka-luka. Dua anak tersebut mengalami luka bakar setelah dibakar temannya yang meniru adegan animasi dari kartun tersebut.

Kakak-beradik Ran Ran (7) dan Hao Hao (4) mengalami luka bakar parah dalam insiden tragis yang terjadi pada April lalu. Kedua anak laki-laki tersebut diikat oleh temannya ke sebuah pohon dan kemudian dibakar hidup-hidup.

Pelaku yang masih berusia 10 tahun mengaku dirinya meniru salah satu adegan dari film kartun berjudul "Xi Yangyang & Hui Tailang" atau yang juga disebut "Pleasant Goat and Big Big Wolf" dalam bahasa Inggris. Demikian seperti dilaporkan kantor berita Xinhua dan dilansir New Straits Times, Kamis (19/12/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban yang berusia 7 tahun mengalami luka bakar hingga 80 persen, sedangkan adiknya yang berusia 4 tahun mengalami luka bakar 40 persen.

Dalam kasus ini, pengadilan menyatakan penjamin hukum pelaku dan juga produser acara kartun tersebut yang bertanggung jawab atas kedua korban. Kartun tersebut ditujukan untuk anak-anak, sehingga produser seharusnya tidak menampilkan adegan sarat kekerasan dan menyensor adegan yang tidak pantas bagi anak-anak.

Namun selama ini, menurut pengadilan, kartun tersebut beberapa kali menampilkan adegan kekerasan yang berdampak negatif dan memicu konsekuensi serius seperti ini.

Oleh karena itu, pengadilan memutuskan orang tua pelaku sebagai penjamin hukum diwajibkan membayar kompensasi biaya perawatan korban sebesar 60 persen. Sedangkan pihak produser kartun tersebut, Guangzhou's Creative Power Entertaining Co., Ltd harus membayar kompensasi sebesar 15 persen.

(nvc/mad)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads