"Tak ada solusi militer untuk Suriah. Hanya ada solusi politik, dan itu membutuhkan kepemimpinan guna membawa orang-orang ke meja perundingan," kata Kerry di markas besar PBB di New York, seperti dilansir AFP, Jumat (26/7/2013). AS mendapat giliran sebagai presiden Dewan Keamanan PBB untuk bulan Juli ini.
Konflik yang terjadi di Suriah telah berlangsung sejak Maret 2011. Menurut Sekjen PBB Ban Ki-moon, lebih dari 100 ribu orang telah tewas dalam perang saudara tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita harus menghentikan ini. Aksi-aksi militer dan kekerasan harus dihentikan oleh kedua pihak," tandas pemimpin badan dunia itu.
Sementara itu aksi kekerasan terus berlangsung di Suriah. Di kota Homs misalnya, menurut kelompok pemantau HAM, Syrian Observatory for Human Rights, serangan bom di ibukota Damaskus pada Kamis, 25 Juli waktu setempat menewaskan 17 orang.
(ita/nrl)