Seperti dilansir PressTV, Jumat (12/7/2013), bocah laki-laki ini ditangkap di dekat pos keamanan dekat masjid al-Khalil's Ibrahimi. Bocah ini dibawa dengan menggunakan mobil jeep milik militer Israel dan kemudian dibawa ke rumah orangtuanya.
Oleh tentara Israel, si bocah dan ayahnya kemudian dibawa ke markas militer Israel, sebelum akhirnya dipindahkan ke sebuah kantor polisi Palestina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak hanya itu, sang ayah juga dihukum denda karena anaknya melempari mobil dengan batu. Kebetulan terdapat rekaman amatir atas penangkapan ini.
"Rekaman tersebut jelas menunjukkan bahwa hal ini bukanlah kesalahan yang dilakukan satu tentara saja, tapi dilakukan dengan jelas oleh seluruh personel militer yang terlibat," ujar Direktur B'Tselem, Jessica Montell.
"Jelas sekali sangat menganggu karena tidak ada satu pun dari mereka yang menyadari bahwa insiden ini sangat problematik: Bukan fakta bahwa mereka menakuti bocah 5 tahun yang tidak tahu apa-apa, atau mengancamnya dan orangtuanya agar 'menyerahkannya', atau mengancam untuk menangkap sang ayah tanpa tuduhan hukum apapun, atau memborgol dan menutup mata sang ayah di depan anaknya," jelasnya.
Seperti halnya di Israel, menangkap atau menahan pemuda atau anak berusia di bawah 12 tahun dilarang di wilayah Tepi Barat, bahkan jika mereka diduga melakukan tindak kriminal.
(nvc/mad)