Pesta Kematian Margaret Thatcher Akan Kembali Digelar, Polisi London Siaga

London, - Pesta jalanan untuk merayakan kematian Margaret Thatcher akan kembali digelar. Kepolisian Inggris pun bersiap untuk menghadapi "pesta" besar-besaran yang akan digelar para penentang mantan perdana menteri Inggris itu.

Aksi tersebut rencananya akan diadakan di Lapangan Trafalgar, London pada Sabtu sore waktu setempat. Walikota London Boris Johnson mengatakan, otoritas bersiap untuk menghadapi kemungkinan terjadinya kerusuhan. Terlebih setelah aksi-aksi jalanan sebelumnya untuk merayakan kematian Thatcher tersebut, berakhir dengan kericuhan.

Menurut media Guardian, Sabtu (13/4/2013), hampir 1.500 orang telah menyampaikan niat mereka di Facebook untuk hadir di pesta "Kematian Thatcher" yang akan digelar di Lapangan Trafalgar pada Sabtu sekitar pukul 18.00 waktu setempat.

Dikatakan Johnson, warga memang berhak untuk berdemonstrasi. Namun diingatkannya, polisi akan mengambil tindakan tegas jika terjadi kekerasan.

"Kita hidup dalam demokrasi di mana orang-orang berhak untuk protes, mereka berhak untuk bersenang-senang dan melakukan apa yang mereka mau," kata Walikota London itu kepada radio LBC ketika ditanyai mengenai event di Trafalgar ini.

"Tapi yang tak bisa mereka lakukan, menurut saya, adalah menggunakan kematian seorang lanjut usia untuk mulai menimbulkan huru-hara atau keributan atau hal-hal seperti itu," tandasnya.

"Jadi kami sudah siap untuk itu semua. Polisi tentunya akan memastikan bahwa jika orang-orang melanggar hukum, mereka akan ditangani dengan semestinya," pungkasnya.

(ita/ita)