Tagih Gaji, 2 Pekerja Bangunan di Singapura Nekat Duduk di Atas Crane

Tagih Gaji, 2 Pekerja Bangunan di Singapura Nekat Duduk di Atas Crane

- detikNews
Kamis, 06 Des 2012 13:45 WIB
Foto: Channel News Asia/MediaCorp
Singapura - Banyak cara untuk melakukan aksi protes. Namun cara yang dilakukan kedua orang ini benar-benar nekat dan mengundang bahaya.

Dua orang pekerja konstruksi melakukan aksi protes dengan duduk di atas crane yang menjulang tinggi di sebuah lokasi proyek di Singapura. Rupanya, kedua pekerja asal China tersebut menuntut gaji mereka yang belum juga dibayarkan.

Kepolisian setempat mendapat laporan soal insiden ini sekitar pukul 06.35 waktu setempat. Polisi segera terjun untuk mengamankan lokasi dan sejumlah personel Angkatan Bersenjata Singapura (SCDF) berusaha melakukan upaya penyelamatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demikian seperti dilansir Channel News Asia, Kamis (6/12/2012).

Seorang juru bicara SCDF melaporkan, masing-masing pekerja duduk di atas sebuah crane yang memiliki ketinggian sekitar 10 lantai. Kedua pekerja tersebut menolak untuk turun sebelum pihak perusahaan membayarkan gaji mereka yang belum dibayarkan.

Disebut-sebut, kedua pekerja itu dijadwalkan untuk pulang ke China dalam waktu dekat. Namun ternyata, pihak perusahaan belum membayarkan gaji mereka selama 1 bulan.

Pihak Kementerian Tenaga Kerja Singapura pun ikut terjun ke lokasi untuk menangani kasus ini.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads