Mayat Pimpinan Kartel Zetas Meksiko Dicuri di Rumah Duka

New Mexico, - Seperti layaknya sebuah scene film-film antargeng di mana anak buahnya rela melakukan apa saja untuk menghormati pemimpinnya meksipun telah mati, hal ini juga dilakukan kelompok kartel narkoba Zetas di Meksiko yang menyerang sebuah rumah duka untuk mencuri mayat pemimpinnya.

Adalah mayat dari Heriberto Lazcano yang berhasi dicuri oleh sekelompk orang yang diduga berasal dari kelompok Zetas. Lazcano sendiri tewas dalam aksi tembak-menembak oleh pasukan Angkatan Laut (AL) Meksiko pada Minggu (7/10) lalu. Seperti diberitakan AFP, Rabu (10/10/2012), sekelompok pria bersenjata lengkap menyerang sebuah rumah duka di kota Sabinas wilayah Coahuilla.

Jaksa Coahuila, Homero Ramos menjelaskan sekelompk orang yang memakai topeng dan bersenjata berhasil mencuri mayat Lazcano. "Mereka mengambil mayatnya (Lazcano)," kata Ramos. AL Mesiko yang telah mengidentifikasi mayat tersebut sebagai Lazcano sebelum akhirnya dicuri.

Lazacano dan seorang lainnya bernama Mario Alberto Rodriguez, tewas di sebuah lapangan bisbol di dekat kota Coahuila, ketika van mereka diserang oleh pasukan AL Meksiko. Satu orang yang berada di dalam mobil itu tewas dan seorang lainnya tewas saat hendak melarikan diri.

Data Pemerintah Meksiko per 11 Januari 2012 menunjukkan sekitar 12.903 orang terbunuh karena perang kartel narkoba dari Januari-September 2011.

Nah terhitung 5 tahun sejak Presiden Felipe memerintah, jumlah orang yang tewas akibat perang kartel narkoba itu adalah 47.515 orang. Korban tewas terdiri dari anggota kartel narkoba, tentara keamanan dan aparat hukum, politikus hingga warga sipil tak berdosa.

Wilayah-wilayah yang kekerasannya meningkat adalah Sinaloa, Michoacan, Guerrero dan yang paling keras adalah Ciudad Juarez. Bayangkan, di Ciudad Juarez, ada 3.100 orang terbunuh dari total populasi yang 1 juta.

Tahun 2010, kekerasan meluas di Nuevo Leon, Tamaulipas hingga Monterry. Pada 2011 kekerasan merambat ke Veracruz.



(fiq/mpr)