Yunani Pamerkan Centauros, Sistem Anti-Drone Andal Buatan Dalam Negeri

Foto

Yunani Pamerkan Centauros, Sistem Anti-Drone Andal Buatan Dalam Negeri

Tripa Ramadhan - detikNews
Rabu, 06 Agu 2025 13:00 WIB

Yunani - Sistem anti-drone Centauros buatan Yunani sukses diuji di Laut Merah. Keberhasilan ini memperkuat ambisi Yunani membangun industri pertahanan dalam negeri.

Anti-drone system Centauros is seen at the Hellenic Aerospace Industry (HAI), in Tanagra, north of Athens, Greece, July 3, 2025. REUTERS/Louiza Vradi

Seorang karyawan sedang mengerjakan panel papan sirkuit cetak (PCB) di Hellenic Aerospace Industry (HAI), di Tanagra, utara Athena, Yunani. Hanya butuh beberapa menit bagi sistem anti-drone baru buatan Yunani untuk menunjukkan kemampuannya. REUTERS/Louiza Vradi

Anti-drone system Centauros is seen at the Hellenic Aerospace Industry (HAI), in Tanagra, north of Athens, Greece, July 3, 2025. REUTERS/Louiza Vradi

Prototipe sistem anti-drone Centauros dipamerkan di fasilitas Hellenic Aerospace Industry. Sistem ini sukses menembak jatuh drone Houthi di Laut Merah.Β Pada uji coba pertamanya dengan patroli Uni Eropa di Laut Merah setahun yang lalu, sistem Centauros mendeteksi dan dengan cepat menembak jatuh dua drone udara yang diluncurkan oleh Houthi Yaman, yang telah menyerang kapal-kapal dagang di jalur pelayaran yang ramai. REUTERS/Louiza Vradi

Anti-drone system Centauros is seen at the Hellenic Aerospace Industry (HAI), in Tanagra, north of Athens, Greece, July 3, 2025. REUTERS/Louiza Vradi

Yunani mengklaim Centauros sebagai sistem anti-drone Eropa yang teruji pertempuran.Β Uji coba yang sukses ini semakin memperkuat rencana pemerintah Yunani untuk mengembangkan industri dalam negeri guna memproduksi massal sistem anti-drone dan drone – bagian dari program senilai 30 miliar euro yang bertujuan memodernisasi angkatan bersenjata negara tersebut pada tahun 2036. REUTERS/Louiza Vradi

Anti-drone system Centauros is seen at the Hellenic Aerospace Industry (HAI), in Tanagra, north of Athens, Greece, July 3, 2025. REUTERS/Louiza Vradi

Dinamai berdasarkan makhluk mitologi setengah manusia setengah kuda, Centauros dapat mendeteksi drone dari jarak 150 km (93 mil) dan menembak dari jarak 25 km (15,5 mil). Yunani berencana untuk memasangnya di seluruh armada angkatan lautnya. REUTERS/Louiza Vradi

Anti-drone system Centauros is seen at the Hellenic Aerospace Industry (HAI), in Tanagra, north of Athens, Greece, July 3, 2025. REUTERS/Louiza Vradi

Seiring dengan peluncuran program pertahanan bernilai miliaran euro ini, program ini akan mengintegrasikan sistem anti-drone dan drone tempur buatan Yunani ke dalam angkatan bersenjata, termasuk kubah balistik anti-pesawat yang direncanakan, yang disebut Perisai Achilles. REUTERS/Louiza Vradi

Anti-drone system Centauros is seen at the Hellenic Aerospace Industry (HAI), in Tanagra, north of Athens, Greece, July 3, 2025. REUTERS/Louiza Vradi

Dalam dekade mendatang, Yunani berencana untuk berinvestasi sekitar 800 juta euro ($925 juta) dalam inovasi pertahanan, kata Pantelis Tzortzakis, CEO Pusat Inovasi Pertahanan Hellenic (HCDI) yang baru didirikan, yang diawasi oleh Kementerian Pertahanan. REUTERS/Louiza Vradi

Yunani Pamerkan Centauros, Sistem Anti-Drone Andal Buatan Dalam Negeri
Yunani Pamerkan Centauros, Sistem Anti-Drone Andal Buatan Dalam Negeri
Yunani Pamerkan Centauros, Sistem Anti-Drone Andal Buatan Dalam Negeri
Yunani Pamerkan Centauros, Sistem Anti-Drone Andal Buatan Dalam Negeri
Yunani Pamerkan Centauros, Sistem Anti-Drone Andal Buatan Dalam Negeri
Yunani Pamerkan Centauros, Sistem Anti-Drone Andal Buatan Dalam Negeri


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads