Intip Performa Pesawat Latih Supersonik TNI AU yang Jatuh di Blora

Foto

Intip Performa Pesawat Latih Supersonik TNI AU yang Jatuh di Blora

Dok. Detikcom - detikNews
Selasa, 19 Jul 2022 11:10 WIB

Jakarta - Pesawat T-50i Golden Eagle TT-5009 milik TNI AU jatuh di Blora. T50i Golden Eagle merupakan pesawat latih supersonik buatan Amerika-Korea. Begini performanya.

Tim SAR TNI AU mengevakuasi dan mengamankan lokasi kecelakaan Pesawat T-50i Golden Eagle TT-5009 di Desa Nginggil, Kradenan, Blora, Jawa Tengah, Senin (18/7/2022). Pesawat tempur tersebut mengalami kecelakaan saat latihan terbang malam dan mengakibatkan penerbangnya Lettu Pnb Allan Safitra Indra Wahyudi meninggal. ANTARA FOTO/DISPENAU/sis/rwa.

Pesawat latih tempur T-50i Golden Eagle TT-5009 jatuh di Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Blora Jawa Tengah, Senin (18/7/2022) malam. (Siswowidodo/Antara Foto)

T50 Golden Eagle merupakan pesawat latih supersonik buatan Amerika-Korea. Berikut spesifikasi mesin hingga kecepatannya.

Berdasarkan situs resmi TNI AU, pesawat T50i Golden Eagle merupakan pesawat latih supersonik buatan Amerika-Korea yang dikembangkan Korean Aerospace Industries yang dibantu Lockheed Martin. (dok.Lanud Iswahjudi)Β Β 

Ilustrasi. Pesawat T50i Golden Eagle milik TNI AU

Dalam pengembangannya lahir A50 atau T50 LIFT, sebagai varian serang ringan. Pesawat ini dikembangkan sebagai pengganti berbagai pesawat latih dan pesawat serang ringan seperti T38, F5B, dan Cessna A37B Close Air Support yang dioperasikan AU Korea. (Dok. TNI AU)Β Β 

Kecelakaan pesawat TNI AU berlokasi di Blora, Jawa Tengah. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (18/7/2022) saat pilot pesawat sedang berlatih di malam hari.

Dalam website tni-au.mil.id dijelaskan, program itu awalnya untuk mengembangkan pesawat latih secara mandiri yang bisa menembus kecepatan supersonik. Sehingga pesawat itu bisa dipakai untuk melatih dan mempersiapkan pilot bagi pesawat KF-16 (F-16 versi Korea). (Dok. TNI AU)Β Β 

Sebanyak 13 pesawat F-16 Fighting Falcon dan T-50i Golden Eagle melakukan flying pass di langit Jakarta, Senin (17/8/2015). Atraksi itu dilakukan untuk menyemarakkan HUT ke-70 RI. Rachman Haryanto/detikcom.

T50i memiliki panjang 43 kaki, dengan lebar sayap 31 kaki, dan tinggi 16 kaki. T50i memiliki kecepatan maksimal 1.5x kecepatan suara atau 1.600 kilometer per jam dengan berat sekitar 14 ton. (Rachman Haryanto/detikcom)Β Β 

Ketua DPR Puan Maharani menerima brevet Wing Kehormatan Penerbang Kelas I dari TNI AU. Brevet diterima Puan setelah menjajal terbang menggunakan pesawat tempur T-50i Golden Eagle.

Pesawat itu bisa terbang dengan kecepatan maksimum 1.837 km per jam. T50i Golden Eagle dapat terbang dengan ketinggian 55 ribu kaki, seperti pesawat tempur buatan Amerika Serikat F16. (Dok. DPR)Β Β 

Lettu Pnb Allan Safitra Indra Wahyudi, pilot pesawat tempur T-50i Golden Eagle yang jatuh di Blora.

Kembali pada pesawat T50i Golden Eagle milik skuadron 15 Lanud Iswahjudi Madiun yang jatuh di Blora, Jawa Tengah, dilaporkan bahwa pilot, Lettu Pnb Allan Safitra, meninggal dunia. (dok. TNI AU)Β Β 

Intip Performa Pesawat Latih Supersonik TNI AU yang Jatuh di Blora
Intip Performa Pesawat Latih Supersonik TNI AU yang Jatuh di Blora
Intip Performa Pesawat Latih Supersonik TNI AU yang Jatuh di Blora
Intip Performa Pesawat Latih Supersonik TNI AU yang Jatuh di Blora
Intip Performa Pesawat Latih Supersonik TNI AU yang Jatuh di Blora
Intip Performa Pesawat Latih Supersonik TNI AU yang Jatuh di Blora
Intip Performa Pesawat Latih Supersonik TNI AU yang Jatuh di Blora


Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads