Korea Selatan - 109 kerangka tentara China yang gugur dalam Perang Korea tahun 1950-1953 silam, dipulangkan ke negara asalnya, China, oleh otoritas Korea Selatan (Korsel).
Foto
Korsel Pulangkan Kerangka Tentara China yang Gugur di Perang Korea
Anggota MND Agency for KIA Recovery and Identification (MAKRI) Korea Selatan, menata jenazah tentara China yang tewas dalam Perang Korea sebelum dimasukkan ke peti mati di Incheon, Korea Selatan, Rabu (1/9/2021) waktuΒ setempat. Β
Sebanyak 109 kerangka dari jenazah tentara China yang gugur dalam Perang Korea tahun 1950-1953 silam, dipulangkan ke negara asalnya, China, oleh otoritas Korea Selatan (Korsel).Β Β
Seremoni pemulangan yang digelar tahunan ini sempat tertunda akibat pandemi virus Corona (COVID-19). Β
Seperti dilansir Associated Press, Korsel menyerahkan peti-peti berisi kerangka tentara China dalam sebuah seremoni di Bandara Incheon, pada Rabu (1/9/2021) waktuΒ setempat. Β
Sebuah pesawat militer China membawa lebih dari 100 kerangka tentara China itu dari Korsel ke Shenyang, yang terletak dekat perbatasan Korea Utara (Korut). Β
Diketahui bahwa tentara China bertempur di pihak Korut melawan pasukan pimpinan Amerika Serikat (AS) di Korsel saat perang berlangsung di Semenanjung Korea. Β
Sebagian besar dari 109 kerangka tentara China itu ditemukan di Zona Demiliterisasi yang memisahkan Korsel dan Korut.Β Β

Pemulangan jenazah tentara semacam ini menjadi aktivitas tahunan dan ini sudah tahun ke delapan Korsel memulangkan jenazah tentara China yang gugur dalam perang. Β