Italia - Proses pemakaman korban tewas akibat Virus Corona dilakukan dengan tanpa dihadiri kerabat guna cegah penyebaran COVID-19 dari jasad tersebut. Berikut potretnya.
Foto
Sunyi Sepi Pemakaman Korban Wabah Corona di Italia

Seorang karyawan dari badan pemakaman San Giuseppe, menutup van kamar mayat berisi peti mati Concetta, 73 tahun, yang meninggal akibat Coronavirus, di kamar mayat rumah sakit Multimedica, di Milan, Italia. AP Photo/Luca Bruno.
Italia menunda semua upacara sipil dan keagamaan, termasuk pemakaman, mengikuti darurat coronavirus. Bagi kebanyakan orang, coronavirus baru hanya menyebabkan gejala ringan atau sedang. Bagi sebagian orang itu dapat menyebabkan penyakit yang lebih parah. AP Photo/Luca Bruno.
Pesan suram yang tersirat adalah ketika orang meninggal di tengah pandemi virus corona, mereka tidak didampingi oleh orang-orang terkasih di sisinya, virus tidak peduli tentang penghormatan terakhir atau duka kerabat dan teman. AP Photo/Luca Bruno.
Jumlah orang yang terinfeksi virus corona di kota Bergamo lebih banyak daripada provinsi lain di Italia. Menurut pihak berwenang setempat, pekan lalu saja lebih dari 300 orang tewas di sana. Sebagian besar meninggal di kamar rumah sakit tanpa didampingi kerabat atau teman, untuk setidaknya memegang tangan mereka atau bercerita untuk mengurangi ketakutan mereka. AP Photo/Luca Bruno.
Di kota Bergamo, Italia utara, truk-truk militer yang membawa korban meninggal akibat virus Corona lalu lalang setiap hari. Ada begitu banyak korban meninggal akibat virus Corona dan Italia tidak punya cara lain untuk mengangkut ratusan peti mati berisi jenazah korban pandemi corona ke krematorium selain menggunakan truk-truk militer. AP Photo/Luca Bruno.
Foto ini juga menunjukkan pemakaman yang dipengaruhi oleh aturan baru diberlakukan karena wabah coronavirus di Milwaukee. Gubernur Wisconsin, Tony Evers, membatasi pertemuan hanya untuk kurang dari 10 orang sehari sebelumnya. Coronavirus yang mengubah segalanya tentang hidup kita telah secara dramatis mengubah cara kita berduka bagi orang mati juga. AP Photo/Carrie Antlfinger.
Pemakaman yang terjadi di Italia utara belum pernah terjadi sebelumnya, yakni berlangsung dengan sangat cepat dan tidak adanya pelayat. Daftar pemakaman masih panjang, dan menurut hukum Italia orang masih tidak boleh bertemu. Cliff Walker Jr./Arrington Funeral Directors via AP.
Di tengah aturan untuk menjaga jarak, orang-orang tidak dapat mengunjungi satu sama lain, teman dan kerabat tidak dapat berkumpul secara langsung untuk berbagi kenangan tentang almarhum. Tidak ada pelukan yang menghibur dan tidak ada upacara pemakaman yang dihadiri keluarga dan teman. Pilu yang mendalam untuk mereka yang meninggalkan dunia ini karena COVID-19.Β Cliff Walker Jr./Arrington Funeral Directors via AP.