.webp)
Jakarta - Warga Muara Angke menolak rencana penggusuran di pemukiman mereka. Penggusuran itu berkaitan dengan rencana dibangunnya Jakarta sewerage system (JSS).
Foto
Warga Muara Angke Tolak Penggusuran
Rabu, 30 Okt 2019 15:46 WIB
Warga membentangkan poster menolak penggusuran.
Warga Muara Angke, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara menolak rencana penggusuran di permukiman mereka.
Penggusuran itu berkaitan dengan rencana dibangunnya Jakarta sewerage system (JSS) atau instalasi pengelolaan air limbah (IPAL) di dekat Waduk Muara Angke.
Mereka juga menolak pembangunan shelter.
Menurut mereka lokasi tersebut tidak hanya rumah tinggal bagi mereka. Kampung itu juga merupakan tempat warga mencari penghidupan.
Ada warga yang berdagang, pembuat ikan asin, hingga nelayan tradisional bergantung pada lokasi tersebut.
Warga tengah menjemur ikan asin.
Nantinya warga terdampak pembangunan ini akan ditempatkan di shelter yang akan dibangun di sekitar lokasi. Setelah dipindah ke shelter, nantinya mereka akan dipindahkan ke rumah susun yang sedang dalam perencanaan Pemprov DKI.
Program relokasi yang tidak jelas membuat warga menolak untuk digusur. Apalagi jika benar dipindahkan ke rusun, mereka harus membayar uang sewa.
