Didakwa Pasal Ujaran Kebencian, Arseto Pariadji Senyum-senyum

Foto

Didakwa Pasal Ujaran Kebencian, Arseto Pariadji Senyum-senyum

Rifkianto Nugroho - detikNews
Selasa, 03 Jul 2018 19:49 WIB

Jakarta - Arseto Pariadji didakwa dengan pasal ujaran kebencian melalui media sosial. Ia didakwa karena memposting ujaran kebencian terkait Suku, Agama, Ras, dan Agama.

Potret Arseto Pariadji disidang dakwaan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jl Ampera Raya, Jakarta Selatan, Selasa (3/7/2018).

Di depan kamera, Arseto Pariadji malah cengengesan.

Arseto didakwa karena memposting tulisan pada Senin (24/4) di akun Facebook miliknya sendiri. Postingan itu dibuat di Hotel Gading Indah, Kelapa Gading Jakarta Utara.

Postingan yang membuatnya didakwa adalah 'Islam Kristen bersaudara jangan mau diadu domba Jokowi saya dulu dukung Jokowi saya tahu cara kerja mereka #terpopulerviral'.

Jaksa mengatakan postingan tersebut dapat diakses oleh semua orang yang dapat membacanya baik yang berteman atau tidak di Facebooknya. Postingan itu diduga mengandung unsur kebencian.

Atas perbuatannya Arseto diancam hukuman pasal 28 ayat 2 UU ITE . Di sela persidangan sebelum dimulai, Arseto sempat berfoto mengacungkan jempolnya maupun berpose dengan dua jari membentuk huruf V.

Sementara itu Arseto mengungkapkan keberatan dengan dakwaan tersebut. Ia mengaku hanya dibenturkan dengan PGI yang melaporkannya.

Didakwa Pasal Ujaran Kebencian, Arseto Pariadji Senyum-senyum
Didakwa Pasal Ujaran Kebencian, Arseto Pariadji Senyum-senyum
Didakwa Pasal Ujaran Kebencian, Arseto Pariadji Senyum-senyum
Didakwa Pasal Ujaran Kebencian, Arseto Pariadji Senyum-senyum
Didakwa Pasal Ujaran Kebencian, Arseto Pariadji Senyum-senyum
Didakwa Pasal Ujaran Kebencian, Arseto Pariadji Senyum-senyum
Didakwa Pasal Ujaran Kebencian, Arseto Pariadji Senyum-senyum


Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads