Uji Coba Perluasan Sistem Ganjil Genap Dilaksanakan Serentak di Jakarta

Pemerintah Provinsi (Pemprov DKI Jakarta) bekerja sama dengan Polda Metro Jaya dan BPTJ memperluas pembatasan kendaraan bermotor dengan sistem ganjil genap selama Asian Games 2018.

Perluasan sistem ganjil genap ini resmi diujicoba hari ini di beberapa jalan yang ada di Jakarta, salah satunya Jalan Benyamin Sueb, Jakarta Utara.

Uji coba sistem ganjil genap ini diberlakukan dari Senin-Minggu dari pukul 06.00-21.00 WIB.

Petugas Ditlantas dan Dishub Pemprov DKI Jakarta dikerahkan untuk memberikan sosialisasi kepada para pengendara yang melintas terkait dengan uji coba perluasan sistem ganjil genap ini.

Sistem ganjil genap selama Asian Games ini akan berlaku selama 15 jam per hari. Hal ini karena ada syarat yang mengharuskan perjalanan atlet dari wisma atlet di Kemayoran sampai venue pertandingan hanya 30 menit.

Tak hanya memberikan sosialisasi kepada para pengendara, Dishub DKI dan Polda Metro Jaya juga sudah menyiapkan rute alternatif bagi para pengendara yang tak bisa melintas di ruas jalan tersebut.

Uji coba sistem ganjil genap ini akan dilaksanakan selama satu bulan hingga 31 Juli mendatang. Selanjutnya bagi para pengendara yang masih melintas tanpa memperhatikan sistem ganjil genap ini akan ditindak dengan proses tilang oleh petugas lalu lintas.

Sejak dilangsungkan pagi tadi, Senin (02/7/2018) masih banyak pengendara yang belum mengetahui pelaksanaan perluasan sistem ganjil genap ini mulai dilaksanakan hari ini.

Sehingga petugas Ditlantas Polda Metro Jaya dan Dishub Pemprov DKI Jakarta fokus untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

Perluasan sistem ganjil genap ini menuai berbagai tanggapan dari masyarakat. Namun perluasan sistem ganjil genap ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama tim lainnya untuk mengurai kemacetan dan mensukseskan penyelenggaran Asian Games 2018 dimana Jakarta dan Palembang menjadi tuan rumah ajang perlombaan olahraga internasional itu.