Jakarta - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas) HAM membeberkan bukti kekerasan Polri saat menangani sengketa agraria di Ogan Ilir, Sumatera Selatan 27 Juli lalu. Komnas HAM menunjukan belasan peluru tajam dan magasin yang diambil di lokasi kejadian. Komnas HAM menduga peluru ini digunakan oleh Brimob saat mengamankan aksi petani yang menolak keberadaan PTPN VII Unit Cinta Manis.
Foto
Peluru Tajam di Sengketa Agraria Ditemukan
Senin, 13 Agu 2012 14:17 WIB
