Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho berduka atas kecelakaan bus PO Cahaya Trans di Simpang Susun Exit Tol Krapyak, Kota Semarang yang menyebabkan 16 orang tewas. Irjen Agus mengatakan bakal ada analisis kecelakaan lalu lintas untuk mengungkap penyebabnya.
"Ya memang kami berduka ya, sebetulnya ada kecelakaan yang menonjol, tetapi belum bisa kami ekspos. Nanti mohon waktu, nanti akan kita sampaikan setelah adaTraffic Accident Analysis menganalisa, kita ada gelar, tentunya akan kita sampaikan penyebabnya apa," ujar Irjen Agus kepada wartawan di Command Center Km 29, Cikarang Utara, Bekasi, Jawa Batat, Senin (22/12/2025).
Dia menyebut insiden itu terjadi bertepatan dengan momen masuk libur Natal dan Tahun Baru. Sehingga dia meminta agar masyarakat lebih tertib dan waspada di jalan selama berkendara.
"Dan yang jelas kami berduka dengan peristiwa ini. Moga-moga ke depan semuanya tertib berlalu lintas. Natal aman dan kondisi lalu lintas terus lancar," tegasny.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan bus terjadi di Simpang Susun Exit Tol Krapyak, Kota Semarang. Dari total 34 orang di dalam bus, sebanyak 16 penumpang meninggal dunia dan 18 lainnya selamat.
Kepala Kantor Basarnas Semarang Budiono mengatakan kecelakaan terjadi sekitar pukul 00.45 WIB dan pencarian korban kecelakaan itu melibatkan Basarnas Kota Semarang.
"Kecelakaan melibatkan bus Po. Cahaya Trans dari Jakarta, Jatiasih, tujuan Jogja, dengan nomor polisi B 7201 IV," kata Budiono dalam keterangan tertulisnya, Senin (22/12).
Ia mengatakan, bus saat itu melaju dengan kecepatan tinggi di tol dan menabrak pembatas jalan.
"Melaju dengan kecepatan tinggi menabrak pembatas jalan di tikungan jalur penghubung RAM 3, exit Tol Krapyak Semarang," ujarnya.
Lihat Video 'Identitas 16 Korban Tewas Kecelakaan Bus di Tol Krapyak Semarang':
(idn/idn)