Parah! Kepsek Digerebek Hendak Cabuli 5 Remaja di Pangandaran

Parah! Kepsek Digerebek Hendak Cabuli 5 Remaja di Pangandaran

Aldi Nur Fadillah - detikNews
Kamis, 18 Des 2025 11:50 WIB
Parah! Kepsek Digerebek Hendak Cabuli 5 Remaja di Pangandaran
Foto: ilustrasi setop pemerkosaan. (iStock)
Pangandaran -

Kepala sekolah berinisial UR (55) asal Tasikmalaya menggemparkan warga Pantai Pangandaran. Pria itu diduga terlibat tindak pencabulan terhadap lima anak di bawah umur di sebuah penginapan.

Kasus ini terungkap setelah warga mendapati sejumlah anak berlari keluar dari kamar penginapan dalam kondisi ketakutan dan mengalami luka. Warga kemudian mengamankan terduga pelaku sebelum petugas kepolisian tiba di lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi mengatakan terdapat lima korban yang seluruhnya masih di bawah umur. Para korban masing-masing berusia 14, 15, 16 tahun, dan dua anak berusia 17 tahun. Dari jumlah tersebut, dua korban berstatus pelajar SMP, sementara tiga lainnya merupakan anak putus sekolah.

"Pelaku diduga memberikan minuman keras kepada para korban. Dua korban di antaranya sempat tidak sadarkan diri dan diduga menjadi korban persetubuhan," ujar Kasi Humas Polres Pangandaran, Aiptu Yusdiana saat dikonfirmasi, seperti dilansir detikJabar, Kamis (18/12/2025).

ADVERTISEMENT

Peristiwa tersebut bermula pada Kamis malam (11/12/2025) saat UR dan para korban menginap di salah satu penginapan di Pangandaran. Tengah malam, terduga pelaku mengajak para korban mengonsumsi miras.

Ketika salah satu korban menolak ajakan pelaku untuk melakukan hubungan badan, UR diduga tersulut emosi dan melakukan kekerasan fisik berupa tamparan, pukulan, hingga tendangan. Korban yang ketakutan kemudian berteriak dan melarikan diri keluar kamar untuk meminta pertolongan.

"Mendengar teriakan tersebut, warga sekitar langsung mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku," kata Yusdiana.

Petugas Satreskrim Polres Pangandaran yang datang ke lokasi segera mengamankan pelaku. Sementara itu, seluruh korban segera menjalani pemeriksaan medis serta pendampingan dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

Baca selengkapnya di sini

Lihat juga Video: Ayah di Gresik Cabuli Anak Kandung, Modusnya Kelewat Bejat

(idh/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads