Polisi akan melakukan gelar perkara kasus kebakaran kantor Terra Drone di Jakarta Pusat. Penyidik kepolisian masih menunggu hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor).
"Nanti dalam waktu dekat kami juga akan melaksanakan gelar perkara, tentunya berdasarkan hasil TKP dari Puslabfor untuk memastikan terkait dengan sebab kebakaran," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro di gedung Terra Drone, Rabu (10/12/2025).
Susatyo menjelaskan pihaknya akan memeriksa manajemen perusahaan Terra Drone dan pengelola gedung pada hari ini. Mereka akan diperiksa terkait risiko gedung tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini kami juga akan memeriksa pihak dari manajemen, apakah sudah diperhitungkan terkait dengan risiko usaha ini," ujarnya.
Selain memeriksa saksi, polisi terus mengumpulkan bukti-bukti. Ia menyatakan kasus ini mendapat perhatian dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Saat ini kami mohon waktunya untuk kami mengumpulkan bukti-bukti ataupun alat bukti lainnya. Dan semua masih bekerja, dan Bapak Kapolri, Bapak Kapolda juga sangat serius untuk menangani peristiwa ini," katanya.
Untuk diketahui, kantor Terra Drone terbakar pada Selasa (9/12) yang menyebabkan 22 orang tewas, terdiri dari 15 perempuan dan 7 pria. Sedangkan sebanyak 19 orang lainnya selamat.
Sebanyak 10 jasad korban telah diidentifikasi di RS Polri. Berikut identitas korban:
- Pariyem, perempuan, 31 tahun, alamat Lampung Barat
- Ninda Tan, perempuan, 32 tahun, alamat Serpong Utara Tangerang Selatan
- Muhammad Arief Budiman, laki-laki, 24 tahun, alamat Mampang Prapatan Jaksel
- Muhammad Apriyana, laki-laki, 40 tahun, alamat Sudimara Jaya Tangsel
- Della Yohana Simanjuntak, perempuan, 22 tahun, alamat Kebayoran Lama Jaksel
- Nasa Elia Sabita Nuralziza, perempuan, 27 tahun, alamat Tanah Abang Jakpus
- Atinia Isnaini Rasyidah, perempuan, 18 tahun, alamat Makasar Jaktim
- Rufaidha Lathiifunnisa, perempuan, 22 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, catatan medis dan properti
- Novia Nurwana, perempuan, 28 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, medis, dan properti
- Yoga Valdier Yaseer, laki-laki, 28 tahun, teridentifikasi berdasarkan sidik jari, gigi, medis dan properti
Tonton juga video "10 dari 22 Jasad Korban Kebakaran Terra Drone Teridentifikasi, Ini Daftarnya"
(jbr/jbr)










































