KPK melantik Kepala Rumah Tahanan (Karutan) yang baru. Posisi Karutan KPK kini diisi oleh Togi Robson Sirait.
Pelantikan Karutan dilakukan di Gedung Juang Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (1/12). Pelantikan ini dipimpin oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPK, Cahya H Harefa.
Cahya menjelaskan pelantikan ini merupakan wujud penguatan lembaga. Dia berharap momentum pelantikan ini juga dapat menambah semangat dalam pemberantasan korupsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Momentum ini menjadi penguatan lembaga, sehingga diharapkan dapat menambah semangat memberantas korupsi," ucap Cahya saat proses pelantikan.
Cahya juga menyebut pelantikan ini jadi momentum krusial untuk memperkuat integritas penegakan hukum. Pelantikan ini juga sekaligus menegaskan komitmen serta memastikan pelanggaran integritas masa lalu tidak terulang.
"Kepala Rutan merupakan tanggung jawab strategis yang menuntut integritas tertinggi," ujar Cahya.
Cahya lantas menekankan pentingnya pengelolaan rutan secara transparan, profesional, serta bebas dari intervensi kepentingan. Dia mengatakan pengelolaan rutan tidak hanya berkaitan dengan aspek keamanan dan kedisiplinan penghuni.
"Rutan merupakan ruang yang harus menjunjung prinsip kemanusiaan, memberikan kepastian layanan, serta menjaga marwah proses hukum," kata Cahya.
"Setiap pelanggaran disiplin harus menjadi pelajaran penting bahwa integritas tidak boleh dinegosiasikan. Karena itu, penguatan sistem pengawasan internal mutlak dilakukan," terangnya.
Sebagaimana diketahui, KPK pernah menghadapi insiden pelanggaran integritas di lingkungan rutan. Ada sejumlah petugas terbukti menerima suap dari tahanan.
"Insiden tersebut tentu mencederai marwah lembaga, sehingga menjadi pelajaran berharga sekaligus sebagai acuan KPK guna terus memperbaiki sistem secara menyeluruh," tutur Cahya.
Dia pun berharap manajemen rutan semakin adaptif, memperkuat pengawasan, serta memastikan layanan rutan berjalan lebih profesional dan humanis. Hal ini ditekankan demi mencegah kasus koruptif di lingkungan aparat penegak hukum secara sistematis dan berkelanjutan.
Selain melantik Kepala Rutan, Cahya juga melantik dua pegawai lainnya untuk mengisi posisi Analis Fungsional Sumber Daya Manusia (SDM) dan Penata Laksana Barang Mahir. Pelantikan ini turut menandakan komitmen KPK terhadap penguatan SDM di semua lini.
"Kami harap para pejabat yang dilantik, mampu memperkuat sinergi serta menjadi teladan dalam menerapkan nilai 'BerAKHLAK'. Hindari perilaku negatif yang merugikan keluarga, instansi, dan masyarakat," pungkasnya.
(gbr/gbr)










































